3 Pengedar Sabu dan Ganja di Pesisir Selatan Ditangkap Polisi

polres seluma
Ilustrasi
Tiga pengedar sabu dan ganja ditangkap Tim Opsnal Sapu Jagat Satresnarkoba Polres Pessel di dua tempat berbeda yaitu kawasan Kecamatan Su­tera dan Kecamatan Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan, Selasa malam  lalu (5/10).

Kapolres Pesisir Selatan AKBP Sri Wibo­wo ­me­lalui Kasat Narkoba Polres Pessel AKP Hidup Mu­lia mengatakan, pelaku pertama yang ditangkap merupakan pelaku D (27) tahun pada pukul 19.00 WIB di Kecamatan Sutera dengan barang bukti satu paket sabu ukuran kecil.

“Usai menangkap pelaku pertama, anggota kem­bali melakukan pe­ngem­bangan. Pada pukul 21.00 WIB, diamankan pelaku ID (16) berstatus pelajar di Kampung Limau Sundai, Kenagarian IV Koto Hilie, Kecamatan Batang Kapas,” ujar AKP Hidup Mulia, Rabu (6/10).

Ditambahkan AKP Hi­dup Mulia, dari penangkapan pelaku D, pihaknya menemukan barang bukti satu paket kecil ganja yang dibungkus plastik warna biru. Ketika diinterogasi, pelaku pun mengaku kalau mendapatkan ganja tersebut dari pelaku K (42) tahun.

“Pada pukul 22.00 WIB, kita bergerak ke rumah pelaku K yang bekerja sebagai nelayan di Kampung Taluak Ujuang Batu, Kena­garian Taluak Keca­ma­tan ­Batang Kapas. Barang Bukti yang kita sita berupa satu paket Kecil kecil ganja dan satu set alat hisap sabu alias bong,” ungkap AKP Hi­dup Mulia.

Ditegaskan AKP Hidup Mulia, setelah seluruh ba­rang bukti diamankan, ketiga pelaku selanjutnya dibawa ke Mapolres Pessel untuk diproses hukum. Selain itu, pihaknya masih terus melakukan pengembangan untuk mengungkap jaringannya.

“Harapan kami tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat dan pemerintah mari bersama-sama kita memerangi narkoba ini tidak bisa kita narkoba ini sudah masuk ke nagari-nagari, tidak bisa kami saja memberantas penyadaran, edukasi melalui pendidikan dan agama serta adat budaya kita, lakukan pengawasan setiap kita dan berikan informasi kepada kami,” tegasnya.(Kay)

Subscribe
Notify of

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments