Pada 8 Desember lalu, Carrieverse Co., Ltd. merilis gameplay pertama dari Web3 Metaverse, “Carrieverse”.
Dengan BGM yang bertema K-pop, gameplay berawal dari sosok karakter utama yang terbangun di rumahnya, bertemu dengan teman-temannya dan bermain game bersama, serta diakhiri ketika semuanya menikmati pesta.
Adegan lain menunjukkan mereka tengah menyusuri open world dengan beragam alat transportasi, serta bermain-main dengan hewan peliharaannya.
Sejumlah klip dari karakter tersebut yang membuat posting di SNS, serta berinteraksi dengan teman-temannya lewat beragam reaksi juga ditampilkan.
Cuplikan Carrieverse, terdiri atas in-game play yang sebenarnya, ingin mengangkat dan menampilkan suasana “kebebasan dan kegembiraan karakter kedua yang berbeda dari realitas”.
“Carrieverse” adalah metaverse yang ideal bagi keluarga, dan dapat dimainkan oleh pria dan perempuan dari segala usia. “Carrieverse” akan tersedia dalam platform PC dan seluler untuk cross-play. Dengan memadukan berbagai jenis konten, seperti konten edukasi, VOD, SNS, dan mini-game di open world yang luas, “Carrieverse” ingin menjadi tempat bagi berbagai orang di seluruh dunia untuk menikmati pesta secara bersama-sama lewat dukungan terpadu dan berbagai bahasa.
David Yoon, CEO, Carrieverse Co., Ltd. berkata, “Di Carrieverse, pengguna dapat menciptakan avatar uniknya, serta kehidupan dari ‘karakter kedua’ yang berbeda dari realitas”. Dia juga menilai, berkat ekosistem yang dibangun dengan Polygon Studios, valuasi ekonomi dari pengguna dapat ditampilkan di Web3 metaverse.
“Carrieverse” akan diluncurkan secara global pada Triwulan I-2023. Setelah merilis gameplay perdana, Carrieverse Co., Ltd. akan terus mempromosikan game ini lewat beragam sarana, seperti kolaborasi dengan bintang K-pop, serta mitra lokal.
