Seorang perempuan pemandu karaoke bernama Ayu (28 tahun), ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa dengan luka tusukan di pinggiran warung Jalan Raya Karangpandan, Pakisaji, Kabupaten Malang, Selasa (23/3/2021).
Jenazah pemandu karaoke ini ditemukan sekitar pukul 15.15 WIB oleh seorang tukang sampah. Hal itu diungkapkan oleh Kapolsek Pakisaji, Malang, Ajun Komisaris Polisi Edi Purnama.
Edi Purnama, mengatakan setelah tukang sampah itu menemukan jenazah perempuan pemandu karaoke ini, kemudian dia melaporkan ke juru parkir di sekitar lokasi. Lalu, mereka melaporkan penemuan jenazah tersebut kepada Polsek Pakisaji.
“Posisi korban atau jenazah memang telanjang. Sepintas tadi ada luka tusuk tadi saya lihat ada jejak kaki, kayaknya sebelumnya dianiaya,” ujar Edi.
Ayu merupakan warga Wagir, Kabupaten Malang. Dugaan sementara dia dibunuh. Sebab, ditemukan bekas luka dan jejak kaki di tempat kejadian perkara.
“Tadi saya lihat hanya visum luar saja di lambung sebelah kanan (luka tusuk). Profesi sementara pemandu karaoke,” jelas Edi.
Edi juga mengatakan hingga saat ini polisi masih melakukan pendalaman atas kasus kematian tersebut. Sedangkan polisi akan memeriksa sejumlah orang dan memeriksa handphone teman korban untuk mengetahui siapa orang terakhir yang menghubungi perempuan tersebut.
Sebelumnya, salah satu anggota Polsek Pakisaji sempat melihat korban berjalan ke arah selatan sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
“Nanti tunggu pemeriksaan beberapa orang akan saya panggil. Karena mereka mengetahui salah satu temannya juga bawa HP. Mungkin nanti dari HP temannya bisa melacak siapa yang menghubungi terakhir. Karena tadi malam saat anggota kami patroli ketemu korban sekitar 01.30 WIB jalan ke arah selatan,” ungkap Edi.
Jenazah korban saat ini sudah dibawa ke Instalasi Kedokteran Forensik, Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA), Kota Malang, untuk dilakukan autopsi.
