Persaingan Bisnis, Warga Klaten Tega Bacok Tetangga

Warga
Ilustrasi
Seorang warga Desa Tlobong, Kecamatan Delanggu, Klaten, Jawa Tengah, Seno (30) tahun tega membacok tetangga hingga luka parah. Akibat peristiwa yang terjadi saat Subuh itu, satu korban, Solikah (37) tahun mengalami luka bacok serius dan dilarikan ke rumah sakit.

“Tadi sekitar pukul 04.00 WIB kita dapat laporan penganiayaan di Desa Tlobong, Kecamatan Delanggu. Tim Resmob dan Polsek kita amankan pelaku,” ungkap Kanit Resmob Satreskrim Polres Klaten Iptu Ari Widodo pada, Kamis kemarin (12/5).

Dijelaskan Ari, peristiwa pembacokan tersebut diduga bermotif persaingan bisnis usaha alat pancing. Sebelum terjadi penganiayaan, sempat terjadi cekcok antara pelaku dan suami korban.

“Sebelumnya pelaku cekcok dengan suami korban bernama Jarot (44) tahun. Kejadiannya dua kali, datang pertama dengan tangan kosong. Kemudian pelaku pulang ambil alat parang,” terang Ari.

“Modusnya karena persaingan bisnis. Bisnis pelampung pancing, produksi rumahan alat pancing,” ungkap Ari.

Dalam peristiwa itu, Jarot hanya menderita memar karena pukulan. Naas, istrinya justru menderita luka parah lantaran terkena serangan parang.

“Istri luka senjata tajam karena menangkis dengan telapak tangan. Suaminya hanya luka di wajah benjol karena pukulan,” jelas Ari.

Saat ini polisi sudah berhasil menangkap pelaku. Barang bukti parang yang sempat dibuang ke selokan juga sudah ditemukan.

Salah seorang tetangga mengatakan bahwa pelaku dan korban sama-sama memiliki usaha pembuatan alat pancing. Namun, warga yang lain tidak mengetahui penyebab mereka bertengkar.

“Sekitar pukul 03.00 WIB sudah mulai bertengkar. Tidak jelas masalahnya apa,” terangnya.

Menurutnya, pelaku dan korban sebenarnya bertetangga cukup dekat. Bahkan rumah keduanya hanya berjarak sekitar 50 meter. (Kay)

Subscribe
Notify of

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments