Ardhito Pramono jadi salah satu penampil utama di Java Jazz 2023 hari pertama yang digelar di JiExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (2/6). Ardhito tampil di Teh Botol Sosro Hall pukul 17.30 WIB.
Sebagai lagu pertama Java Jazz, Ardhito Pramono menyanyikan lagu Dancing in September yang disambung dengan lagu Fine Today. Setelah itu, Ardhito sempat ceritakan kenapa Java Jazz tahun istimewa baginya.
“It’s good to be back to Java Jazz Festival, setelah beberapa tahun hiatus. Bukan karena pandemi, karena saya sempat kena kasus (narkoba),” ungkap Ardhito di atas panggung, dikutip dari Kumparan.
“Jujur tahun lalu saya ke sini, tapi pakai kumis-kumisan, nonton Erwin Gutawa. It’s always good to be back to Java Jazz Festival,” sambungnya.
Ardhito Pramono Ungkap Terjerat Kasus Narkoba Jadi Pelajaran Berarti
Ardhito menceritakan bahwa pengalamannya tersandung kasus narkoba telah jadi pelajaran berarti. Ia pun mengakui semuanya di panggung.
“Saya banyak membuat kesalahan, banyak mendapat prestasi, saya lakukan banyak hal yang akhirnya membentuk saya jadi saya yang sekarang. Kesalahan saya di masa lampau, maafkanlah dan biarkan itu jadi pembelajaran saya,” tutut Ardhito disambut tepuk tangan penonton.
Setelah itu, Ardhito menyanyikan lagu Sudah dan I Just Couldn’t Save You Tonight. Dua lagu tersebut, disambung dengan lagu Cigarettes of Ours yang sukses membuat penonton nyanyi bareng.
Ardhito juga sempat membawakan satu lagu berjudul Ready yang belum pernah dirilis sebelumnya. Ia juga bawakan tiga lagu andalannya yang lain, yakni Bitterlove, Wijayakusuma, dan Superstar.
Penampilan Ardhito Pramono selesai sekitar pukul 18.30 WIB. Selain Ardhito, ada banyak artis yang tampil di Java Jazz 2023, dari Gangga hingga Titi DJ.
