Maudy Ayunda penyanyi asal Indonesia yang mengembangkan bisnis skincare, belum genap setahun, brand skincare Maudy, From This Island, sudah kembali menggagas inovasi kemitraan baru. Kali ini dengan menggandeng Sekolah Farmasi ITB sebagai mitra penelitian dan pengembangan kosmetik lokal.
Pada hari Selasa, bertempat di Auditorium CC Timur ITB, kerja sama ini berhasil disahkan melalui penandatanganan Nota Kesepahaman oleh Co-Founder From This Island (PT Inovasi Alam Nusantara), Maudy Ayunda, beserta Dekan Sekolah Farmasi ITB, Prof. I Ketut Adnyana, Ph.D.
Mengusung misi memadukan kekayaan alam nusantara dengan modernisasi teknologi untuk menciptakan produk perawatan kulit yang aman, berkualitas dan efektif, From This Island milik Maudy Ayunda mengedepankan penelitian dan pengembangan formula berbasis riset dan sains.
“Riset, sains dan teknologi merupakan fondasi dari misi brand kami, dan kami percayaSekolah Farmasi ITB merupakan partner yang tepat,” ungkap Maudy Ayunda.
Melalui kerja sama ini, diharapkan dapat menciptakan sinergi kolaboratif antara industry bisnis dan akademia, sehingga ke depannya dapat terbentuk program riset intensif dan pengembangan ekstrak lokal yang lebih mendalam untuk industri kosmetik tanah air.
“Misi From This Island tentunya sejalan dengan misi serta kapabilitas SDM Sekolah Farmasi ITB dalam mengembangkan produk kosmetik dengan bahan alam yang berkualitas, serta mendukung produk asli buatan dalam negeri,” tutur Dr. Defri Rizaldy, Kepala Laboratorium Kosmetik Inovasi Sekolah Farmasi ITB.
Selain acara penandatanganan, Maudy Ayunda juga turut hadir bersama dengan Erna Subroto, Ph.D (Head of Research & Extract – From This Island) untuk memberikan kuliah umum sebagai dosen tamu, dengan topik pembahasan “Challenges in Natural Ingredient Development for Cosmetic Application”.
Dimoderatori oleh Dr. rer. nat Rachmat Mauludin (Kepala Program Studi Sains dan Teknologi Sekolah Farmasi ITB) dan dihadiri oleh sekitar 130 mahasiswa, para mahasiswa mendapatkan paparan langsung mengenai tantangan dalam pemberdayaan ekstrak lokal dan pengembangan produk kosmetik menggunakan bahan alam yang aman, berkualitas dan efektif. Di akhir sesi, mahasiswa pun berkesempatan untuk melakukan tanya jawab dan berdiskusi tentang cara-cara ilmiah dan eksplorasi yang dilakukan untuk menjamin ketersediaan dan standar mutu bahan baku yang berasal dari Indonesia.
“Indonesia adalah negeri kepulauan terbesar. Kita dianugerahi dengan kekayaan botani yang luar biasa, tapi sayangnya kita belum menggali potensi tersebut dengan maksimal. Belum banyak ekstrak lokal yang sudah ready dan sudah diteliti untuk penggunaan kosmetik. Pada akhirnya, cerita-cerita tentang produk kecantikan yang kita dengar dan kagumi banyak yang berasal dari luar, padahal jawabannya
