Seorang pria ditemukan tewas tanpa busana di kamar kos seorang wanita pemijat di Indramayu, Jawa Barat. Pria berinisial AB (49) tersebut ditemukan tewas pada, Jumat (25/8/2023) sekitar pukul 00.10 WIB dini hari.
Sebelum korban ditemukan tewas tanpa busana, pria tersebut memesan jasa pijat melalui aplikasi MiChat. Bahkah, korban sempat sepakat mengenai harga jasa pijat itu sebesar Rp 300 ribu.
Saat ditemukan wajah korban dalam kondisi menghitam dan mulut mengeluarkan busa.
Peristiwa itu terjadi di dalam kamar kos wanita pemijat berinisial RD (19) di Kelurahan Bojongsari, Kecamatan/Kabupaten Indramayu.
RD sendiri merupakan warga Jakarta Timur yang menyediakan jasa pijat yang bisa dipesan di aplikasi michat.
Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar melalui Kapolsek Indramayu, AKP H Suhendi mengatakan, awalnya AB memesan jasa pijat lewat aplikasi Michat dan terhubung dengan perempuan inisial RD.
Setelah menyepakati harga Rp300 ribu, AB lalu mendatangi RD yang sedang berada di dalam kamar kos di Kelurahan Bojongsari tersebut.
“Korban datang ke kamar kost karena sudah janjian dengan saksi RD melalui aplikasi Michat,” ujarnya
Sesampainya di kos wanita tersebut, AB langsung masuk ke dalam kamar.
Antara AB dan perempuan RD juga sempat berbincang-bincang sembari melakukan transaksi jasa pijat.
AB pun membuka semua pakaian yang ia kenakan untuk kemudian dipijat oleh RD.
“Kemudian setelah dipijat, korban izin ke kamar mandi yang ada di dalam kamar kos,” ujar dia.
Namun, saat berada di depan kamar mandi, AB tiba-tiba terjatuh. RD yang kebingungan langsung berteriak minta tolong yang membuat penghuni kos lainnya pada malam itu langsung keluar kamar.
Mereka langsung menghubungi polisi.
Polisi yang mendapat laporan segera menuju lokasi kejadian namun, saat diperiksa, AB diketahui sudah meninggal dunia.
Muka AB juga menghitam dan mulutnya mengeluarkan busa.
“Korban meninggal dunia diduga karena serangan jantung,” ujarnya.
