Dhie yang memiliki nama asli Hadi Adjam ini adalah vokalis dari band Noin Bullet, sebuah grup band Ska asal Bandung yang cukup dikenal di kancah musik Indie. Para pecinta musik Ska-Punk era tahun 90an mungkin sudah sangat mengenal sosok ini.
Kini Dhie yang sudah berkeluarga dan memiliki 2 orang putri ini baru saja mengeluarkan single project solo-nya yang berjudul “Ketika Kau Tiba”. Lagu yang ditulisnya sendiri ini bercerita tentang sebuah cinta yang besar dari seorang ayah untuk sang anak. Dan lagu ini khusus didedikasikan Dhie untuk kedua buah hatinya tersebut.
“Cerita dari lagu ini merupakan sebuah momen dalam di hidup saya ketika saya memiliki seorang anak. Saat melihatnya pertama kali membuka mata, saya tahu saya harus memikirkan sebuah hidup yang lain. Momen itu tidak bisa saya lupakan dan merubah sudut pandang saya tentang hidup dan kehidupan, bahwa ada sebuah kehidupan yang harus kita hidupi untuk tetap hidup”, jelasnya tentang lagu ini.
Proses rekaman lagu “Ketika Kau Tiba” dilakukan di Bali dimana kini dia menetap bersama keluarganya. Dalam penggarapannya, Dhie dibantu oleh bersama sang kakak, Chaerul Adjam, dan diaransemen musiknya oleh Aldisyah Latuihamallo.
“Untuk musik dasarnya sendiri dikerjakan sekitar 2 jam dan total pengerjaannya sekitar 2 bulan. Sebenarnya lagu ini sudah lama saya buat, kemudian saya diskusikan dengan kakak saya karena kami memang sering buat musik bersama. Lalu kita diskusikan dengan Bung Aldi untuk musiknya seperti apa. Yang pasti harus ada orang-orang yang mengerti saya secara pribadi untuk mengerjakan lagu ini, karena mungkin agak sulit mengerti keinginan saya. Saya pengennya simple tapi bisa menjangkau perasaan banyak orang”, ujarnya.
Karakter vokalnya di lagu ini terdengar berbeda dibandingkan saat ia bernyanyi dengan bandnya. Secara musik, lagu ini enak untuk didengar dengan menampilkan timbre vokalnya yang berat dan sedikit serak, menjadi kekuatan tersendiri seolah dia ingin menegaskan isi pesan dari lagu ini.
“Saya harap lagu ini bisa menginspirasi semua orang bahwa dalam kehidupan itu selalu ada saat-saat dimana kita mempunyai sesuatu yang baru untuk diperjuangkan. Karena lagu ini bicara tentang kehidupan seorang anak, kita harus mencintai mereka dan memberikan kehidupan yang sebaik-baiknya buat mereka”, tutur Dhie.