Jane Shalimar sebelumnya sempat dikabarkan menghilang tanpa kabar. Kabar tersebut disampaikan langsung oleh suaminya, Arsya Wijaya. Bahkan, Arsya mengatakan tak bertemu Jane dan tak berkomunikasi hampir satu bulan.
Arsya bahkan menyebut hanya mengetahui istrinya menjadi tim sukses pasangan calon dalam Pilkada Tangerang Selatan.
Seiring dengan adanya hal tersebut, akhirnya membuat muncul kabar isu keretakan rumah tangga mereka yang baru terjalin 10 bulan.
Kini, tiba-tiba saja Jane Shalimar resmi menunjuk kuasa hukum untuk membuat dan mendaftarkan gugatan cerai kepada suaminya, Cecep Ajat Sudrajat.
Dalam surat kuasa yang beredar, Jane Shalimar memberikan surat kuasa penuh kepada seluruh advokat pada kantor hukum Ramdan Alamsyah & Partners.
Melalui Insta Stories akun Instagramnya, Jane Shalimar angkat bicara, ia berterima kasih atas segala perhatian netizen pada dirinya.
“Sampai saat ini keadaanku alhamdulillah sehat wal’afiat, alive and well bersama keluarga tercinta di rumah, di Jakarta,” tulis Jane Shalimar dengan latar hitam.
Ia pun mengungkapkan persoalan terkait kondisi rumah tangganya dengan Arsya Wijaya yang sedang bermasalah.
Jane mengatakan, permasalahan rumah tangganya memang tidak bisa dilihat hanya dalam waktu satu bulan berjalan. Karena menurut dia, terdapat rentetan masalah yang terjadi selama satu bulan ke belakang.
Hal tersebut yang membuat dirinya sudah berpikir, konfirmasi dengan kuasa hukumnya, beberapa bulan yang lalu. Dirinya pun menyayangkan sikap sang suami yang menyebut dirinya menghilang.
“Mestinya lebih mencerna pemikirannya sebelum ia melontarkan kata-kata atau hal-hal yang bersifat menuduh atau menyudutkan,” ujar Jane Shalimar, Jumat (25/12/2020).
Jane juga mengaku bahwa dirinya dan sang suami sudah melakukan introspeksi berkali-kali. “Saya tidak mau merasa sok benar, kita berdua sama-sama benar, kita berdua sama-sama salah,” ujarnya.
Jane mengatakan permasalahan rumah tangganya juga berawal dari pola komunikasi yang tak dimaintenance dengan baik. Namun menurutnya, malah menyudutkan salah satu pihak saja.
“Permasalahan ini tidak bisa didiamkan terus menerus harus ada penyelesaian konkrit,” terangnya.
Jane juga menuturkan prihal yang berkaitan dengan persoalan perceraian. Ia mengatakan gugatan cerai tersebut belum ada, dan baru dilakukan tanda tangan surat kuasa, juga baru proses menjelaskan duduk permasalahan seperti apa.
Menurut Jane permasalahan yang ada juga merupakan teguran dari Tuhan. Termasuk hubungannya dengan sang buah hati, yang dianggapnya terkendala jarak dan waktu, sehingga efek pada intensitas pertemuan.
“Ini salah satu teguran Tuhan,” anggapnya.
“Pada dasarnya sih nggak ada yang mau bercerai sih, tidak ada yang pada saat menikah kemudian cari-cari masalah,” lanjutnya.
Bahkan menurutnya, dirinya melibatkan sang suami di setiap kegiatannya. Namun justru, dengan dirinya melibatkan sang suami malah menjadi simpang siur. “Komunikasi saya dengan dia malah semakin jauh, kesalahan di situ,” pungkasnya.
Ia mohon doa agar permasalahan yang dihadapi cepat selesai dan berjalan baik. Jane Shalimar sendiri telah menghapus semua foto Cecep dari feed Instagramnya.
Jane Shalimar resmi menjadi Nyonya Cecep pada 20 Februaro 2020 silam dengan mahar Rp 2.022.020. Pernikahan mereka dilangsungkan di Hotel Mercure Karawang Jawa Barat.
