Banjir bandang menerjang Jorong Batang Silasiah, Nagari Bukik Batabuah, Kecamatan Canduang, Agam, Sumatera Barat pada Rabu (12/5/2021) pagi.
“Musibah ini terjadi pada waktu subuh karena curah hujan tinggi,” kata Wali Nagari Bukik Batabuah, Firdaus di Bukittinggi, dikutip dari jppn.com, Rabu (12/5/2021).
Menurutnya, peristiwa banjir bandang pertama kali diketahui oleh warga yang melewati lokasi sebelum subuh yang hendak menuju mushala.
Peristiwa itu berdampak sejauh dua kilometer yang membuat kebun dan ladang warga setempat rusak total.
“Material tanah yang dibawa i menyebabkan kebun-kebun warga dan hasil pertaniannya habis rusak, seperti tebu, cabe dan wortel,” ujar Firdaus.
Ia menambahkan kerugian yang diderita warganya mencapai ratusan juta rupiah karena musibah ini. Tidak ada korban jiwa dalam musibah banjir bandang di akhir Ramadan itu.
Firdaus juga berharap kepada masyarakatnya untuk bersabar dalam ujian yang terjadi dan selalu menjaga kebersihan lingkungan.
“Untuk mengantisipasi kejadian lain, kita minta masyarakat senantiasa mempertahankan kebersihan lingkungan,” ujarnya.
Pemerintah nagari setempat dan masyarakat kemudian bergotong royong membersihkan sisa banjir yang terjadi.