Iklan
Iklan

Anies Baswedan Makin Bersinar Jika Jokowi Reshuffle Kader NasDem, Pengamat: Berani Nggak?

- Advertisement -
Anies Baswedan makin bersinar jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan reshuffle terhadap para kader NasDem. Hal itu disampaikan peneliti senior Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, Toto Izul Fatah.

Bahkan, Toto mengatakan tidak hanya Anies Baswedan makin bersinar, namun reshuffle yang dilakukan Jokowi kepada para kader NasDem di pemerintahan dinilai juga akan menguatkan Surya Paloh.

“Soal reshuffle terhadap para kader Nasdem, tentu bisa saja terjadi. Namun berani nggak? Sebab apabila itu dilakukan Jokowi, yang terjadi bukan melemahkan, tapi justru menguatkan Surya Paloh, karena dukungan publik yang juga kian menguat,” ujar Toto dikutip dari wartaekonomi, Kamis (22/12/2022).

Direktur Eksekutif Citra Komunikasi LSI Denny JA ini, mengatakan poin pentingnya bukan pada isu reshuffle. Tapi pada sosok Surya Paloh yang memiliki kemampuan dan keberanian membayar mahal idealismenya.

Dia mencontohkan, pilihan politik Surya Paloh yang akhirnya mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden dari Nasdem. Semua orang tahu, jika pilihan itu mengandung risiko politik cukup besar, karena membawa efek terganggunya hubungan baik dengan Jokowi. Termasuk, potensi para menterinya dari Nasdem kena reshuffle.

“Inilah yang saya sebut idealisme yang harus dibayar mahal,” ujarnya.

Pada saat politikus lain memilih jalan aman, kata Toto, Surya Paloh justru mengambil jalan lain yang penuh risiko dengan mengusung Anies sebagai capres Nasdem. “Padahal, pilihan politik itu dilakukan ketika posisi partainya sendiri belum  aman memenuhi syarat presidential threshold,” ungkapnya.

Toto mengatakan, apabila Surya Paloh ini tak punya idealisme, termasuk idealisme tentang sosok capres yang diinginkannya, sudah tentu pilihannya akan diam nyaman menunggu petunjuk yang diinginkan ‘bos’-nya di pemerintahan, yaitu Presiden Jokowi.

Toto mencontohkan idealisme Surya Paloh ini saat membuat keputusan membangun kantor mewah Nasdem.  Dari informasi yang diperolehnya, biaya pembangunan kantor partai berkelas hotel bintang lima itu konon dari koceknya sendiri, karena lahir dari dorongan kuat idealisme yang dimilikinya.

Begitupun, menurut Toto, dalam banyak kasus kontestasi politik pilkada di sejumlah daerah, Surya Paloh tak pernah memungut mahar dalam bentuk apapun. Justru yang terjadi,  pria kelahiran Aceh itu banyak membantu biaya politik para calon kepala daerah, ketika sosok yang didukungnya dianggap memiliki record personal yang baik, bersih dan mampu memimpin.

Termasuk, lanjutnya, pada ajang pertarungan politik di pileg. “Saya dapat informasi akurat, sejumlah caleg yang punya potensi, termasuk memiliki idealisme, juga dibantu biaya politiknya. Dalam kontek inilah, saya bilang, Surya Paloh adalah politisi langka yang berani membayar mahal idealismenya,” pungkasnya.

Trending Topic

Subscribe
Notify of

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
Iklan

Iklan

Hot News

Game

PENTING UNTUK DIBACA