Iklan
Iklan

Control Freak Adalah Orang yang Suka Mengatur Urusan Orang Lain

Beberapa hal dalam hidup memang perlu diatur. Namun, jika kamu merasa ingin sekali mengontrol banyak hal dan mulai resah jika hal-hal di sekitarmu bahkan orang lain tidak sesuai dengan keinginanmu, maka hati-hati lho, mungkin kamu sudah termasuk ke dalam control freak.

- Advertisement -
Control freak adalah istilah untuk menggambarkan seseorang yang selalu ingin mengontrol banyak hal di sekitarnya agar sesuai dengan kemauannya. Mereka juga dapat mengatur segala hal kecil yang bahkan bukan tanggung jawabnya dan bisa merasa resah hingga marah jika hal tersebut tidak sesuai dengan kemauannya.

Orang yang control freak biasanya tidak sadar dengan perilaku suka ngaturnya. Sebab, ini menjadi caranya untuk melampiaskan rasa cemasnya. Sikap ini juga dikaitkan dengan masalah psikologis yang membuat penderitanya tidak mampu mengontrol diri, seperti OCD, gangguan kecemasan, dan gangguan kepribadian.

Ciri-Ciri Control Freak

Kita bisa bertemu dengan seorang yang suka mengatur urusan orang lain di mana pun kita berada, baik itu di pekerjaan, keluarga, pertemanan, bahkan keluarga. Para korbannya kadang tidak sadar dengan perlakuan ini, karena sang pelaku melakukannya secara tersirat dan halus

Untuk mengetahui apakah kamu atau orang di sekitarmu ada yang memiliki perilaku suka ngatur orang lain atau tidak, kenalilah ciri-cirinya berikut ini:

1. Menuntut hal yang tidak masuk akal

Orang yang control freak akan berusaha mengatur banyak hal. Tidak hanya untuk kepentingan dirinya sendiri, mereka juga suka mengatur kehidupan orang lain yang tidak ada kaitan dengan dirinya. Aturan-aturan yang dibuat juga kadang tidak masuk akal dan membuat korbannya kewalahan.

2. Menganggap dirinya selalu benar

Individu control freak merasa dirinya yang paling benar. Bukannya mengakui kelebihan orang lain, mereka justru melebih-lebihkan kekurangan orang lain agar dirinya dipandang hebat. Mereka tidak ragu untuk mengkritik atau mengoreksi orang lain dengan argumen yang tidak rasional.

Selain itu, mereka juga merasa paling tahu apa yang terbaik untuk semua orang. Jadi, pribadi yang suka mengatur urusan orang lain akan memengaruhi korbannya agar berubah sesuai keinginan mereka dengan berdalih membawa perubahan menjadi lebih baik.

3. Melakukan gaslighting

Orang yang suka mengatur identik dengan playing victim. Jika terjadi kesalahan, bukannya mengoreksi diri, mereka malah sibuk menyalahkan orang lain dan mencari pembenaran. Mereka juga tidak segan-segan mengintimidasi dan melakukan gaslighting supaya korbannya merasa bersalah.

4. Berperilaku kasar

Tak hanya mengatur sana-sini, pribadi control freak juga bisa berperilaku kasar terhadap korbannya. Mereka umumnya berbicara dengan nada tinggi, membentak, dan marah. Orang yang control freak juga bisa merasa cemburu dan kesal ketika korbannya mengabaikan dirinya.

Cara Menyikapi Orang yang Control Freak

Control freak termasuk dalam sikap yang toxic serta bentuk dari perlakuan manipulatif dan bullying. Sikap ini bisa membuat korbannya tidak memiliki kebebasan untuk mengekspresikan diri, merasa rendah diri, cemas, menyalahkan diri sendiri, serta berisiko menyebabkan gangguan mental, seperti depresi.

Jika kamu mendapati orang di sekitarmu melakukan control freak dan sudah merugikanmu, jangan diam saja, ya. Yuk, sikapi dengan cara berikut ini:

Tetapkan batasan diri dan sebisa mungkin tidak terlibat dalam pertemanan dengannya. Jadi, jika dia adalah rekan kerjamu, urusanmu dengannya hanya sebatas pekerjaan saja.

Katakan dengan sopan namun tegas jika perlakuan suka mengaturnya sudah melebihi batas.

Tidak perlu mencoba mengubah orang yang control freak.

Fokus pada diri sendiri dan tidak perlu ambil pusing soal sikapnya. Lakukan dengan baik apa yang menjadi tanggung jawabmu.

Selain itu, kamu juga perlu evaluasi diri, ya. Jika ciri-ciri control freak ada di dalam dirimu, coba deh mulai kelola emosimu lebih baik lagi. Belajarlah untuk menghargai orang lain karena hubungan yang sehat tercipta ketika tiap pihak bisa saling menghormati satu sama lain.

Jika kamu masih memiliki pertanyaan terkait control freak atau kesulitan untuk keluar dari lingkup hubungan yang toxic, kamu bisa berkonsultasi ke psikolog agar mendapatkan solusi terbaik.

Trending Topic

Subscribe
Notify of

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
Iklan

Iklan

Hot News

Game

PENTING UNTUK DIBACA