Iklan
Iklan

Jenazah Kopilot Fadly Satrianto Teridentifikasi Hari Ini

- Advertisement -
Jenazah kopilot Sriwijaya Air, Fadly Satrianto salah satu dari tiga korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang teridentifikasi pada hari ini, Selasa (12/1/2021). Ia merupakan kopilot dari pesawat tersebut.

Tiga korban yang teridentifikasi pada hari ini, adalah Fadly Satrianto, Khasanah, dan Asy Habul Yamin. “Dan ternyata (Fadly Satrianto) ini merupakan kopilot dari Sriwijaya Air,” ujar Kapusifanis Polri Brigjen Pol Hudi Suryanto di RS Polri, dikutip dari kompas.com, Selasa (12/1/2021) sore.

Dalam manifes, Fadly Satrianto terdaftar pada manifes nomor 31. Sedangkan Khasanah pada manifes nomor 28 dan Asy Habul Yamin manifes nomor 40. Ketiganya terindentifikasi berkat pencocokkan data antemortem dan postmortem sidik jari.

“Dari pencocokkan sidik jari E-KTP, (ketiganya) ditemukan 12 titik persamaan. Semuanya diperoleh dari jempol tangan kanan,” ujar Hudi.

Adapun Fadly Satrianto (39) merupakan warga Pabean Cantian, Surabaya, Jawa Timur namun ia berasal dari Pesisir Selatan Sumatera Barat. Sedangkan Khasanah (51) diketahui sebagai warga Pontianak Barat, Kalimantan Barat. Sementara Asy Habul Yamin (34) warga Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Maka sampai hari ini, sudah empat korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang teridentifikasi. Pada Senin kemarin, satu korban teridentifikasi atas nama Okky Bisma (30), warga Kramat Jati, Jakarta Timur.

Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak hilang kontak di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu, pada Sabtu lalu sekitar pukul 14.40 WIB atau 4 menit setelah lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.

Pesawat mengangkut 62 orang yang terdiri dari 6 kru, 46 penumpang dewasa, 7 anak-anak, dan 3 bayi.

Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 sempat keluar jalur penerbangan, yakni menuju arah barat laut pada pukul 14.40 WIB. Pihak Air Traffic Controller (ATC) kemudian menanyakan pilot mengenai arah terbang pesawat.

Namun, dalam hitungan detik, pesawat dilaporkan hilang kontak hingga akhirnya jatuh di perairan Kepulauan Seribu.

Trending Topic

Subscribe
Notify of

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
Iklan

Iklan

Hot News

Game

PENTING UNTUK DIBACA