Iklan
Iklan

Permata Sanny Peduli Sambangi Korban Gempa Cianjur di 2 Desa

- Advertisement -
‘Permata Sanny Peduli’ ditengah santernya pemberitaan miring tentang korban gempa Cianjur, tak menyurutkan niatan tim untuk berbagi. Tim yang terdiri dari kawan jurnalis dan fotografer ini menyambangi lokasi pengungsian di Desa Ciputri, Kecamatan Pacet dan Desa Sukamulya, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Rabu (30/11) lalu.

Kali ini ‘Permata Sanny Peduli‘ bersinergi dengan Tim Reaksi Cepat (TRC) Solidaritas Merah Putih (Solmet), bantuan berupa tenda pleton, terpal, ratusan paket sembako, diapers dan selimut telah diterima sebagian korban yang terdampak.

Permata Sanny Peduli
Foto: Istimewa

“Turut berdukacita atas musibah gempa yang menimpa saudara kita di Cianjur. Semoga diberi ketabahan dan kembali bangkit dari bencana ini. Kami menyalurkan sejumlah bantuan kepada korban secara langsung di daerah Pacet dan Cugenang. Alhamdulillah semua berjalan dengan lancar, semoga bantuan yang kami berikan bermanfaat bagi korban di sana,” ucap Permata Warokka, penggagas tim ‘Permata Sanny Peduli’.

Medan yang cukup berat untuk sampai di lokasi pengungsian terutama di Kecamatan Cugenang terbayar dengan sambutan hangat para korban. Terlihat disepanjang jalan menuju lokasi pengungsian hampir keseluruhan bangunan rumah rata dengan tanah.

Permata Sanny Peduli
Foto: Istimewa

“Ternyata apa yang kita lihat di postingan medsos itu tidak sesuai dengan kenyataan. Para korban sangat membutuhkan uluran tangan kita. Sebelumnya tim kami bekerjasama dengan TRC Solmet untuk mapping di lokasi mana yang benar benar membutuhkan. Sehingga bantuan ini bisa diterima langsung kepada korban,” sambung Permata.

Seperti yang disampaikan Boim (34) warga Desa Cirumput, Cugenang mengaku menyayangkan pemberitaan yang tak sesuai dengan kenyataan. “Sebenarnya kami masih membutuhkan tempat yang layak untuk berteduh. Tenda pengungsian yang disediakan sudah terisi penuh. Pembagian ke daerah yang sulit terjangkau belum merata, daerah kami masih kekurangan tenda,” beber Boim.

Permata Sanny Peduli
Foto: Istimewa

Hal senada juga disampaikan Teddi Susandi (37) warga Desa Ciputri, Pacet yang terpaksa harus membeli sendiri bambu untuk dijadikan tempat tinggal. “Tadinya di tenda darurat isinya lima keluarga dan penuh sesak. Istri saya sebentar lagi melahirkan jadi harus pindah mendekat akses jalan. Dapat bagian terpal untuk tenda seadanya, tapi untuk alasnya nggak ada,” aku Teddi yang berprofesi sebagai guru SD honorer.

Sementara itu, Noviana selaku Wasekjen TRC Solmet menyambut baik ajakan Tim Permata Sanny Peduli untuk mendistribusikan bantuan. Sebanyak 16 relawan dan dua unit mobil ambulance TRC Solmet dikerahkan untuk mengangkut logistik.

Permata Sanny Peduli
Foto: Istimewa

“Seperti yang kita ketahui, ‘Permata Sanny Peduli’ memiliki rasa kemanusiaan yang tinggi dan sudah sangat sering turun dalam berbagai aksi kemanusiaan tanpa memandang segala perbedaan apapun. Selaras dengan visi dan misi Solidaritas Merah Putih (Solmet), sehingga kami dengan senang hati bersinergi dengan tim Permata Sanny Peduli,” jelas Noviana.

“Terima kasih kepada Permata Sanny Peduli untuk bantuan kemanusiaannya terhadap korban bencana alam di Kabupaten Cianjur, semoga tim Permata Sanny Peduli bisa terus bersinergi dengan Solmet dalam hal kemanusiaan,” ucapnya.

Trending Topic

Subscribe
Notify of

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
Iklan

Iklan

Hot News

Game

PENTING UNTUK DIBACA