Penemuan puluhan ekor buaya di Danau Akik Indah yang terletak di Desa Urai Kecamatan Ketahun, Provinsi Bengkulu hebohkan warga sekitar.
Anak buaya tersebut diduga baru menetas, karena panjangnya masih seukuran telapak tangan orang dewasa.
Penemuan itu berawal dari salah seorang warga yang melihat ada anak buaya menjulur mencari makan. Karena ada rasa ketakutan, warga tersebut memberitahukan pada warga desa terkait temuan anak buaya itu.
Setelah diberitahukan, warga ramai -ramai datang ke lokasi penemuan anak buaya dan melakukan pencarian. Rama Sanjaya salah seorang warga sekitar mengatakan setelah dilakukan pencarian, ternyata warga menemukan lagi puluhan ekor anak buaya.
“Ada warga yang mengaku menangkap seekor anak buaya dekat sungai tak jauh dari muara, akhirnya kami beramai ramai ke lokasi penemuan buaya,” kata Rama. Minggu (17/7).
Rama mengatakan, setelah mendapat laporan itu langsung bersama warga lainnya menuju muara, dan alhasil ditemukan puluhan ekor anak buaya dan ada sekitar 10 ekor buaya yang besar.
“Kita cek dan kita terangi danau dengan senter terlihat sekitar 50 ekor anak buaya bersama sekitar 10 ekor buaya yang besar,” ujar Rama.
Rama mengaku terkejut melihat ada puluhan ekor buaya hidup di dalam danau. Danau Akik Indah merupakan lokasi warga mencari ikan dan memancing.
“Kami khawatir buaya tersebut akan masuk ke sungai tempat kita biasa mandi dan beraktifitas, apa lagi danau biasa dibuat sebagai lokasi mancing,” papar Rama.
Rama berharap pihak BKSDA atau pihak terkait bisa memindahkan buaya, agar tidak membahayakan warga, karena lokasinya sangat berdekatan dengan pemukiman.
“Kami minta ada solusi pada pihak terkait, takut nanti ada korban,” singkat Rama. (Kay)
