Puluhan Rumah di Bukittinggi Terendam Banjir

Diguyur Hujan, Padang Panjang Kebanjiran
Ilustrasi
Banjir di Kota Bukittinggi yang terjadi semenjak Selasa 1 Januari 2022 sore, masih terjadi hingga malam hari. Banjir mengakibatkan puluhan rumah warga terendam.

Banjir terparah terjadi di kawasan Anak Aia, Kelurahan Pulai Anak Aia Kecamatan Mandiangin Kota Bukittinggi.

Di tempat ini, ada sekitar 50 rumah yang terendam banjir dengan ketinggian bervariasi, mulai ketinggian 50 cm hingga 100 cm.

Banjir di Bukittinggi ini terjadi setelah kawasan Bukittinggi terjadi hujan semenjak pukul 15.00 WIB. Hingga pukul 20.40 WIB hujan masih mengguyur.

Untuk diketahui, Anak Aia merupakan salah satu kawasan rawan banjir di Bukittinggi. Rumah warga di pemukiman ini berada di area yang sangat rendah.

Meski kerap banjir, namun banjir yang terjadi hari ini merupakan banjir perdana yang terjadi pada tahun 2022.

Selain hujan lebat, dugaan sementara juga terjadi penyumbatan di Banda Malang RT 2 RW 2 Kelurahan Pulai Anak Aia ini, sehingga banjir tidak kunjung surut.

Untuk antisipasi kejadian buruk, petugas BPBD, Tagana, TNI dan Kepolisian serta sejumlah petugas dari Tim SAR lainnya telah mengevakuasi warga di kawasan Anak Aia ke tempat ketinggian.

Evakuasi itu menggunakan satu unit perahu karet yang telah dilakukan semenjak sore. Hingga malam, Tim SAR terus berjaga-jaga di sekitar lokasi kejadian.

Tak hanya di kawasan Anak Aia yang terendam banjir, namun sejumlah titik di Kota Bukittinggi juga mengalami kebanjiran.

Kawasan Jembes di Kelurahan Tarok Dipo Kota Bukittinggi juga mengalami banjir. Banjir di kawasan ini tingginya mencapai 80 cm, atau setinggi lutut orang dewasa.

Ada sekitar 33 orang dari 8 KK yang terdampak banjir di kawasan Jembes ini. Bahkan banjir di kawasan ini juga sampai ke jalan raya, hingga menghambat arus lalu lintas.

Selain itu, banjir juga terjadi di Kelurahan Birugo Kota Bukittinggi. Banjir di tempat ini membuat  sekitar 36 jiwa dari 12 KK jadi terdampak banjir. (Kay)

Subscribe
Notify of

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments