Sopir Bus Sipirok Nauli yang menabrak fly over di Jembatan Layang Padang Panjang, Sumatra Barat (Sumbar) diburu polisi pasca kabur usai kecelakaan yang mengakibatkan belasan penumpang luka-luka, Minggu (30/1).
Kapolres Padang Panjang, AKBP Novianto mengatakan, sopir yang kabur usai kecelakaan itu masih belum diketahui keberadaannya. “Kami sedang mencari sopir bus itu. Sopir bus kabur,” terang Novianto, Senin (31/1).
Menurut AKBP Novianto, kasus kecelakaan yang mengupak atap Bus Sipirok Nauli di Fly Over Padang Panjang itu ditangani Unit Laka Lantas Polres Padang Panjang.
AKBP Novianto menambahkan, untuk bus yang kecelakaan itu, sudah dievakuasi. “Sudah kita evakuasi dari lokasi kejadian,” tuturnya.
Sementara itu, Wali Kota Padang Panjang, Fadly Amran menyebutkan, bahwa jalan di bawah fly over di Simpang Lapan itu bukan dirancang untuk kendaraan besar, seperti bus.
Selama ini, kata Fadly, selalu ada kendaraan besar yang melewati Padang Panjang. Namun, tidak mengmabil jalur itu. “Kita menduga dia mencari jalur alternatif. Tapi, seharusnya tidak lewat situ,” ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 17 orang penumpang bus mengalami luka-luka dari kecelakaan tersebut. Peristiwa kecelakaan ini terjadi pada Minggu (30/1) pagi.
Bus bernopol BB 7626 LH itu sebelumnya melaju dari arah Bukittinggi menuju Kota Jambi. Saat memasuki Kota Padang Panjang, bus melewati jembatan layang.
Namun, sopir yang kurang teliti ditambah sewaktu kejadian kondisi masih gelap membuat bus tidak dapat melalui fly over dan tersangkut di bawah terowongan jembatan. Bagian atap bus juga lepas akibat bus menghantam bagian bawah jembatan dengan kencang. (Kay)