Pemain sepak bola sering terlihat meludah saat bermain di lapangan. Ternyata, ada penjelasan medis di balik kebiasaan ini.
Ada satu hal yang menjadi perhatian, yakni kebiasaan pemain sepak bola meludah di lapangan. Antusiasme masyarakat dunia terhadap Pesta Sepak Bola Dunia FIFA 2022 kian memuncak.
Banyak yang mungkin penasaran, mengapa banyak pemain bola melakukannya? Apakah ada tujuan khusus? Yuk simak pembahasannya berikut ini!
Alasan Pemain Sepak Bola Meludah di Lapangan
Meludah adalah praktik umum dalam sepak bola. Ternyata ada beberapa faktor ilmiah dan peningkatan kinerja di baliknya. Jadi, ini bukan hanya karena pemain menunjukkan ketidaksukaan mereka terhadap suatu situasi.
Olahraga meningkatkan jumlah protein yang terkonsentrasi di dalam air liur. Terutama sejenis lendir yang bernama MUC5B. Ini membuat air liur lebih kental, sehingga lebih sulit untuk menelannya. Oleh karena itu, banyak pemain sepak bolah yang terlihat meludah di lapangan.
Dr. Udit Kapoor, konsultan senior Asian Hospital, Faridabad, dalam laman Indian Express mengatakan bahwa air liur di mulut mengental selama aktivitas fisik yang berat, seperti pertandingan sepak bola. Air liur yang lebih kental membuat lebih sulit untuk menelannya. Jadi, yang terbaik adalah meludahkannya.
Ia juga menambahkan bahwa bukan hanya pemain sepak bola yang meludah. Bahkan pemain kriket, dan pemain rugby, juga kerap meludah. Namun, banyak yang berpendapat bahwa hanya pesepakbola yang terlihat meludah saat pertandingan.
Banyak penggemar olahraga mengatakan bahwa mungkin pemain sepak bola terlihat sering meludah karena gaya liputannya. Kamera biasanya menyoroti dengan close-up pemain yang baru saja melakukan sprint panjang untuk mencetak gol.
Meski begitu, beberapa teori lain tentang meludah menjadi kejadian biasa dalam sepak bola. Sementara beberapa mengatakan bahwa itu adalah kasus perilaku OCD, sementara yang lain percaya bahwa itu bisa menjadi tampilan maskulinitas yang mereka lakukan dengan tujuan mengintimidasi.
Ada Kaitannya dengan Carb-Rinsing?
Bicara soal kebiasaan pemain bola meludah di lapangan, ada pula yang mengaitkannya dengan carb-rinsing. Sejak dimulainya Piala Dunia, ada juga momen di mana pemain seperti Harry Kane dari Inggris yang dengan paksa mengonsumsi suatu minuman.
Lalu meludahkan seluruhnya ke petak tanah kosong terdekat. Aktivitas inilah yang disebut carb-rinsing. Ini adalah kegiatan mengisi mulut dengan cairan yang mengandung karbohidrat, tepatnya minuman olahraga yang mengandung gula dan garam.
Minuman ini akan mengaktifkan reseptor kesenangan dan indra di otak yang membuatnya berpikir ada energi ekstra dalam bentuk makanan yang masuk ke tubuh. Secara teori, ini menghentikan otak untuk berpikir bahwa tubuh sedang lelah.
Praktik ini mirip dengan “sedikit” menipu otak. Memacu tubuh untuk merespons seolah-olah karbohidrat itu sudah ada di sistem tubuh. Dengan “pesan” itu, otot dan saraf didorong untuk bekerja lebih keras dan lebih lama. Jadi, jika kamu melihat pemain bola meludah di lapangan, bisa jadi ia sedang melakukan carb-rinsing.
Meski banyak yang percaya bermanfaat, efektivitas carb-rinsing masih jadi perdebatan hingga kini. Penelitian tentang hal ini masih minim dan efek potensial mungkin hanya akan bermanfaat bagi atlet yang bersaing di tingkat tinggi, di mana perolehan kinerja minimal.
Bagi kamu yang suka olahraga, tapi bukan atlet, sepertinya tidak perlu melakukan ini sebagai rutinitas harian. Kamu hanya perlu fokus pada menjaga pola makan yang sehat dan seimbang, di samping program aktivitas reguler.
Sumber: Halodoc