Program tahunan Mid Year Meeting 2021 telah sukses diselenggarakan oleh Indonesian Fashion Chamber (IFC) pada tanggal 17-20 Juni 2021, bertempat di TS Suites Bali yang dihadiri oleh anggota IFC dari seluruh Chapter di Indonesia.
Rangkaian program Mid Year Meeting IFC tahun ini meliputi rapat kerja nasional (rakernas) tahunan untuk meninjau program kerja IFC sepanjang tahun 2020 serta menentukan program kerja setahun mendatang dari seluruh divisi dalam struktur organisasi IFC.
“IFC berkomitmen menggiatkan program dan kegiatan yang telah dan akan dilakukan dengan lebih optimal, berkesinambungan, dan berkelanjutan sehingga IFC dapat berperan aktif dalam peningkatan inovasi, kreativitas, dan sektor bisnis member IFC sebagai upaya mengembangkan ekosistem industri fesyen di tanah air. Program dan kegiatan IFC mendatang akan ditekankan dan diperkuat pada tiga hal utama, yaitu Digital Marketing, Sustainable Fashion, dan Collaboration,” papar Ali Charisma, National Chairman IFC.
Digital Marketing untuk branding dan memasarkan produk secara digital telah menjadi suatu keharusan bagi pelaku usaha fesyen dalam meningkatkan daya saing di era pandemi dan digitalisasi saat ini. Dengan kesadaran tersebut, dalam kegiatan ini dilakukan edukasi kepada anggota IFC tentang Strategi Digital Marketing.
Program Sustainable Fashion dengan konsep Zero Waste dilakukan oleh 78 anggota IFC yang hadir dengan mengumpulkan sampah di pantai Bali untuk diolah menjadi aksesori. Sampah tersebut digabungkan material lain menjadi aksesori sehingga memiliki nilai pakai dan jual. Kemudian, hasil kreasi tersebut disurvei kepada turis baik lokal maupun asing untuk mengetahui apakah mereka mau memakai dan membeli aksesori tersebut.
Kegiatan ini diharapkan dapat melahirkan pemikiran bahwa sampah sekalipun dapat dimanfaatkan agar bernilai komersil. Selain itu, dapat meningkatkan kesadaran anggota IFC untuk mengurangi sampah dan limbah serta membantu menyelesaikan masalah lingkungan. Pada Mid Year Meeting IFC tahun ini, anggota IFC ditantang bukan hanya mempersiapkan program secara konsep, namun juga mampu mewujudkan karya yang nyata.
Seluruh Chapter IFC di Indonesia ditugaskan pula untuk membuat koleksi dari bahan natural, baik katun maupun viscose dan dipadupadankan dengan aksesori dari olahan sampah untuk dipresentasikan dengan konsep trunk show dan Flash Mob di pantai Bali yang menarik perhatian publik.
Konsep Collaboration turut menjadi perhatian penting. Dengan kegiatan Mid Year Meeting IFC 2021 ini, para anggota dari seluruh Chapter IFC di Indonesia dapat saling mengenal, berinteraksi, dan bekerjasama untuk mengembangkan bisnisnya. Kolaborasi yang terjalin di antara anggota IFC ini, lebih lanjut dapat diperluas dengan pelaku industri fesyen lainnya, seperti tekstil dan aksesori, bahkan sektor industri lain seperti musik, film, dan kuliner.
Sebagai penutup acara Mid Year Meeting IFC 2021 digelar pelantikan 15 anggota baru IFC yang berkesempatan hadir, dari total 20 anggota yang baru bergabung dengan IFC, yaitu Rinee Reo, Tieka Huza, Oewi Wahyono, Qonita Gholib, Opie Ovie, dan Vielga dari Jakarta Chapter; Ofie Laim dari Bandung Chapter; Muhammad Bilal dari Nomaden Palembang; Arinda dan Nadiah Sammach dari Surabaya Chapter; Tia Hidayat dari Makassar Chapter; Eva dari Malang Chapter; Thiffa Qaisty, Renni Herond, dan Linatri Sutikno dari Pekanbaru Chapter. Dilanjutkan dengan Inauguration Show yang menampilkan karya dari 15 desainer anggota IFC yang baru dilantik serta koleksi dari guest designers yaitu Weda Githa, Lia Mustafa, Agus Sunandar, Dwi Iskandar, dan Gingersnapbali.
Perhelatan ini didukung oleh TS Suites Bali selaku Official Venue dan Viva Cosmetics selaku Official Makeup & Hairdo, serta disponsori oleh PGN (Perusahaan Gas Negara).(EH).