Topik wajib militer para member BTS tak hentinya menjadi pembicaraan dan perdebatan. Kali ini, pembaruan baru tentang masalah wajib militer grup beranggotakan 7 orang tersebut telah dilaporkan.
Pada 4 Oktober, SBS News melaporkan, “Kantor Kepresidenan baru-baru ini menerima laporan tentang rencana untuk meningkatkan sistem pembebasan wajib militer dan telah dikonfirmasi berisi konten yang menjamin aktivitas BTS dalam keadaan apapun.”
Adalah “Usulan Peningkatan Sistem Kepegawaian Seni dan Olahraga” yang disiapkan dan dilaporkan oleh Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata kepada Sekretaris Kepala Bidang Sosial di Kantor Presiden. Dalam laporan tersebut, Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata menyatakan bahwa mereka mengikuti perintah Kantor Presiden untuk meninjau rencana reformasi sistem sejalan dengan isu “keadilan”.
Rencana pertama yaitu menghapus sistem personel seni dan olahraga yang ada saat ini, dan yang kedua, mempertahankan sistem tapi memperkuat keadilan, diusulkan pada saat yang bersamaan. Konten yang terkait dengan BTS dimasukkan dalam kedua proposal.
Menurut rencana pertama, bahkan jika sistem itu dihapuskan, “satuan militer seni dan olahraga” harus dibuat untuk orang-orang seni dan olahraga untuk mempertahankan keterampilan mereka bahkan setelah bergabung dengan militer, atau memperluas ruang lingkup band militer dan mendirikan unit baru untuk olahraga.
Konten yang menyerukan untuk mengizinkan perjalanan ke luar negeri dan tinggal di luar unit selama sekitar 120 hari setahun jika ketujuh member BTS yang mendaftar dengan cara ini diusulkan secara terpisah. Secara khusus, ini mencakup konser domestik dan luar negeri, kehadiran pada upacara penghargaan, serta kegiatan promosi online dan offline, termasuk penampilan di siaran TV.
Namun, mengingat semua itu adalah kegiatan yang menghasilkan keuntungan/profit (yang mana selama ini tidak boleh dilakukan oleh individu selama menjalani wajib militer), dikatakan bahwa itu akan dibatasi pada kasus-kasus yang kepentingan umum diakui, seperti promosi Busan Expo atau keuntungan tertentu disumbangkan untuk tujuan kepentingan umum.
Usulan kedua adalah mempertahankan sistem personel seni dan olahraga saat ini, dan memasukkan artis budaya populer seperti BTS ke dalamnya.
