Enam member EXO baru-baru ini berkumpul untuk mendengarkan lagu-lagu baru yang dirilis oleh Chen. Dalam kesempatan itu, Kai mengungkap kisah menarik pernah dipukul oleh polisi Uzbekistan karena melanggar aturan.
Member EXO awalnya membeberkan jadwal individu mereka di luar negeri. Chanyeol lantas mengatakan bahwa Kai juga sering ke luar negeri belakangan ini. Kai kemudian mengungkap pengalamannya pergi ke Uzbekistan.
“Aku pergi ke Uzbekistan. Aku baru pertama kali ke sana,” ungkap Kai. Member EXO lain setuju dengan perkataan Kai mengatakan bahwa memang mereka belum pernah ke sana. “Bagaimana rasanya?” tanya Chanyeol.
Di sinilah Kai bercerita pengalaman dipukul polisi lokal karena melanggar aturan. “Seru sekali. Di sana ada itu. Ada polisi berkeliaran. Tidak boleh menaikkan kaki di tempat duduk,” ujar Kai. “Polisi? Polisi yang berpatroli?” tanya Chanyeol.
“Aku duduk di kursi seperti ini (memberi contoh dengan mengangkat kakinya). Aku duduk sambil menaikkan kakiku seperti ini. Peluit. Dia membunyikan peluit sambil mendekatiku. Dia datang dan memukul kakiku seperti ini,” imbuh Kai.
Kai menegaskan bahwa ceritanya sungguhan terjadi. “Sungguh?” tanya Sehun. “Sungguh,” sahut Kai. “Tidak boleh menaikkan kaki?” tanya Chen. “Ya,” jawab Kai lagi. Suho lantas iseng bertanya, “Bagaimana kalau meludah?”
“Aku tidak meludah.. Aku tidak meludah..” jawab Kai. “Di Singapura tidak boleh makan permen karet. Permen karet tidak boleh,” sahut Chen. “Kau pernah meludah, ya?” tanya Kai. “Aku hanya penasaran saja,” jawab Suho.
Untungnya meski memiliki pengalaman dipukul polisi Uzbekistan, Kai dalam wawancara sebelumnya mengungkap rasa senangnya bisa mengunjungi negara itu. “Aku senang melihat kalian untuk pertama kalinya! Aku berharap banyak dari konser yang akan datang dan berharap untuk mengunjungi Uzbekistan lagi. Kunjungan ini akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan bagiku. Aku tidak akan pernah melupakan hari ini. Terima kasih banyak!” ungkap Kai.