Penelitian obat kanker payudara yang menggunakan akar bajakah yang sudah dikembangkan oleh siswa SMA asal Palangkaraya kembali mendapat medali emas di event internasional.
Penelitian akar tanaman kayu bajakah sebagai obat kanker payudara meraih prestasi dalam International British “Innovation, Invention, Technology Exhibition” (IBIX).
Medali emas yang didapatkan penelitian ini berkat kegigihan para siswa, guru pembimbing bersama Central Borneo Scientific Organization.
Sebelumnya di tahun 2019, penelitian akar bajakah juga pernah mendapat medali emas dalam World Invention Creativity Olympic (WICO) di Korea Selatan.
“Pada event ini kita kembali mendapatkan medali emas. Awalnya kita dijadwalkan akan berangkat ke London pada Mei 2020, tetapi karena pandemi akhirnya diselenggarakan secara online,” ujar Helita, Guru pembimbing penemu akar bajakah.
Helita bahkan menyatakan, medali emas yang mereka dapatkan kali ini bukanlah di event tingkat pelajar tetapi di event skala industri.
Source: kompas.com