RF (17) tahun, Seorang pelajar sekolah menengah kejuruan (SMK) tewas dibacok oleh pelajar lain dari sekolah musuh bebuyutan.
Peristiwa tersebut terjadi di Kampung Pasar RT 01/03, Desa Karangtengah, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (8/10) sekitar pukul 01.00 WIB.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban diketahui warga Kecamatan Cibadak pelajar SMK di Kecamatan Cibadak, tewas dengan banyak luka di tubuh setelah dibacok oleh pelajar lain dari SMK di Kecamatan Cisaat.
Renaldy Putra Irawan anggota Padepokan Silaturahmi, saksi di lokasi kejadian, mengatakan, saat akan menjemput temannya di wilayah Pamuruyan Cibadak, terjadi keramaian di pinggir jalan dan melihat korban yang sudah mengalami luka bacokan di beberapa bagian tubuh sedang dikerumuni warga.
“Kebetulan saya ada di tempat (lokasi kekadian) dan saya langsung bekerja sama dengan warga sekitar untuk memasukan korban ke dalam mobil saya dengan disertai lumuran darah korban di tangan saya,” kata Renaldy kepada MNC Portal Indonesia (MPI).
Namun sayang, ujar Renaldy, nyawa korban tidak terselamatkan saat dalam perjalanan menuju RSUD Sekarwangi Cibadak. Sesampainya di IGD RSUD Sekarwangi, korban dinyatakan sudah meninggal dunia.
“Setelah dinyatakan meninggal dunia oleh petugas medis, jasad korban dipindahkan ke kamar jenazah oleh pihak rumah sakit dan setelah itu keluarga korban dan aparat Kepolisian dihubungi oleh petugas di RSUD Sekarwangi Cibadak,” ujar Renaldy.
Renaldy berharap tidak ada lagi pertikaian antarpelajar dan geng motor yang merenggut nyawa. Penertiban senjata tajam di kalangan pelajar dan geng motor harus lebih dioptimalkan untuk menghindari inisden tersebut terulang. (Kay)