Pemerintah Kota Padang meningkatkan upaya untuk menekan inflasi melalui serangkaian kegiatan pasar murah dan operasi pasar. Kegiatan pasar murah terbaru diadakan di depan Kantor Lurah Padang Pasir, Kecamatan Padang Barat, pada Kamis (11/7/2024).
Penjabat (Pj) Wali Kota Padang, Andree Algamar, menegaskan bahwa mengendalikan inflasi adalah prioritas utama pemerintah daerah untuk melindungi daya beli masyarakat. Meskipun inflasi Kota Padang saat ini tercatat pada angka 3,45 persen—terendah di Sumatera Barat—Pemkot Padang terus berupaya menurunkan angka ini lebih lanjut melalui berbagai inisiatif.
“Inflasi saat ini memang rendah dibandingkan daerah lain, tetapi kami tetap melakukan berbagai langkah preventif. Salah satu langkah tersebut adalah melalui pasar murah dan operasi pasar yang kami adakan secara rutin,” ujar Andree Algamar.
Pasar murah yang digelar Pemkot Padang adalah hasil kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk instansi vertikal seperti Kejaksaan Negeri Padang serta pihak swasta. Tujuannya adalah untuk menyediakan bahan kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau dan menjaga daya beli masyarakat.
“Kami terus berupaya menjaga agar inflasi tetap terkendali dan daya beli masyarakat tidak tertekan. Kerja sama dengan daerah pemasok komoditi dan pelaksanaan operasi pasar adalah bagian dari strategi kami,” tambah Andree.
Kegiatan pasar murah direncanakan akan berlangsung di beberapa lokasi berbeda di Kota Padang, menggandeng berbagai pihak terkait. Andree berharap bahwa melalui pasar murah ini, masyarakat dapat memperoleh bahan pokok dengan harga yang lebih ekonomis.
“Kami ingin masyarakat merasakan manfaat langsung dari upaya ini. Pasar murah adalah salah satu cara kami untuk meringankan beban hidup di tengah tantangan ekonomi saat ini,” pungkas Andree.
Ke depan, Pemkot Padang akan terus meningkatkan kolaborasi dan upaya untuk memastikan program ini sukses dalam menekan inflasi dan menjaga stabilitas ekonomi di kota.