Pendaftaran bakal calon anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan bakal calon anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) akan dibuka mulai 18 Oktober 2021.
Penerimaan dan pendaftaran bakal calon anggota KPU dan Bawaslu ini diumumkan Ketua Tim Seleksi Juri Ardiantoro di Sekretariat Tim Seleksi, Kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, Jumat (15/10/2021).
“Jadi tanggal 18 Oktober 2021, hari Senin yang akan datang adalah hari pertama dimulainya masa pendaftaran bakal calon, pendaftaran akan berlangsung dari tanggal 18 Oktober sampai 15 November 2021,” ujarnya.
Pendaftaran akan dibuka dalam beberapa jalur, di antaranya membuka layanan pendaftaran di Sekretariat Tim Seleksi di Kantor Kemendagri, membuka layanan via Pos, juga melalui jalur pengiriman pendaftaran lewat aplikasi yang sudah disediakan oleh Tim Seleksi melalui https://seleksikpubawaslu.kemendagri.go.id.
“Jadi ada tiga cara bagi masyarakat yang mau mendaftarkan diri menjadi calon KPU maupun Bawaslu yang sudah kami sediakan,” jelasnya.
Ia juga menyampaikan, Tim Seleksi akan bekerja melaksanakan seluruh tahapan secara objektif dalam jangka waktu paling lama tiga bulan setelah tim seleksi terbentuk.
“Jadi tiga bulan ke depan kami akan bekerja untuk menghasilkan 14 nama calon anggota KPU dan 10 nama calon anggota Bawaslu,” katanya.
Mereka mamastikan untuk bekerja secara profesional dan independen, pihaknya juga berkomitmen untuk menambahkan bobot kualitas seleksi calon anggota KPU dan calon anggota Bawaslu dengan menambahkan sejumlah langkah yang menurut pertimbangan tim seleksi dibutuhkan, di antaranya:
Pertama, adanya prinsip keterbukaan dalam seluruh tahapan seleksi.
“Tim seleksi memastikan seluruh tahapan akan dilakukan secara terbuka untuk menjamin akses informasi kepada publik,” ujarnya.
Kedua, Tim Seleksi bersifat partisipatif terutama untuk memberikan kesempatan kepada publik baik dalam memberikan kritik, masukan, maupun temuan-temuan, yang diperoleh oleh publik atas proses maupun terhadap profil calon anggota KPU maupun calon anggota Bawaslu.
Ketiga, Tim Seleksi akan menggandeng berbagai individu atau institusi yang berkompeten dan kredibel.
“Tentu saja di bawah kontrol tim seleksi untuk membantu kelancaran dan efektivitas kerja, serta memberikan data, atau membantu memberikan data dan informasi sehingga Timsel ini mampu mendapatkan profil calon secara lengkap,” jelas Juri.
Adapun tahapan seleksi calon anggota KPU dan Bawaslu terdiri, tahapan pertama yakni pengumuman pendaftaran (15 Oktober-17 Oktober 2021); penerimaan pendaftaran (18 Oktober-15 November 2021); penelitian administrasi (10 November-16 November 2021); dan pengumuman hasil seleksi administrasi (17 November 2021).
Tahapan kedua, seleksi tertulis dan penulisan makalah (24 November-28 November 2021); tes psikologi (25 November 2021); pengumuman hasil seleksi tahapan kedua yakni tahapan tertulis, makalah dan tes psikologi (3 Desember 2021).
Tahapan ketiga, tes psikologi lanjutan (9 Desember-11 Desember 2021); tes kesehatan (26 Desember-30 Desember 2021); wawancara bakal calon anggota Bawaslu (26 Desember-27 Desember 2021); dan wawancara bakal calon anggota KPU (28 Desember-30 Desember 2021).
Selanjutnya Tim Seleksi akan melakukan pleno untuk menentukan 14 besar calon anggota KPU dan 10 calon anggota Bawaslu.