Para penggemar EXO telah mengambil langkah sebagai bentuk protes sejak Jumat (26/5) pagi hari waktu setempat untuk menuntut kepergian dua member, Chen dan Chanyeol. Mereka ingin dua idol tersebut keluar atau dikeluarkan dari EXO.
Para fans ini percaya bahwa EXO harus melanjutkan aktivitasnya dengan formasi hanya enam member yaitu Xiumin, Suho, Baekhyun, D.O., Kai, dan Sehun. Mereka mengirim truk yang memuat tulisan berupa kalimat protes di depan kantor pusat SM Entertainment.
Pesan mereka di truk berbunyi, “Chen dan Chanyeol yang menyebabkan kerusakan pada EXO, mundur dan berhenti menipu penggemar. Chen dan Chanyeol keluar. Pertahankan lineup 6 member EXO, pastikan aktivitas mereka, lindungi artis, SM berhenti menjadi pengamat lagi.”
Sebelumnya, Chen mengumumkan pada tahun 2020 bahwa dia punya pacar dan sedang menunggu kelahiran seorang anak sebelum menikah. Fans kecewa dengan pernikahannya yang tiba-tiba dan berita kehamilan pra-nikah. Di dalam fandom EXO saat itu, berbagai cara seperti tren hashtag di Twitter dan iklan bus digunakan untuk menuntut Chen keluar dari grup.
SM Entertainment menjawab, “Sebelum secara resmi mengumumkan pernikahan Chen, kami telah berdiskusi dengan semua member EXO, dan karena mereka telah mengalami rasa sakit karena kepergian member di masa lalu, mereka menyatakan keinginan mereka untuk terus bersama tanpa perubahan apa pun.”
Chen menikah dengan pacar non-selebriti pada tahun 2020 dan memiliki dua anak dalam waktu dua tahun. Dia saat ini sedang sibuk dengan aktivitasnya bersama EXO dan pekerjaan solo setelah menyelesaikan wajib militernya pada April tahun lalu. Tidak seperti member lainnya, Chen tidak memiliki media sosial atau platform komunitas pribadi untuk berkomunikasi dengan penggemar.
Chanyeol terlibat dalam kontroversi kehidupan pribadi setelah pengungkapan oleh seseorang yang mengaku sebagai mantan pacarnya, A. Menurut klaim A, Chanyeol mempertahankan hubungan yang tidak pantas dengan 10 wanita lain saat berkencan dengan A. Baik agensi maupun Chanyeol tidak membuat pernyataan resmi mengenai tuduhan ini.
Setelah itu, Chanyeol menghentikan komunikasi dengan para penggemar dan memulai wajib militer aktif pada Maret 2021. Di tahun yang sama, pada bulan Mei, SM Entertainment menyatakan, “Kami telah mengajukan gugatan terhadap mereka yang menyebarkan informasi palsu tentang Chanyeol dan telah menyerahkan kasus tersebut ke kejaksaan sesuai dengan rekomendasi kepolisian.” Mereka melanjutkan dengan tindakan hukum.