Penjabat (Pj) Wali Kota Padang, Andree Algamar, mengeluarkan imbauan resmi terkait potensi cuaca ekstrem yang diperkirakan akan melanda Kota Padang dalam beberapa hari ke depan.
Berdasarkan peringatan dini dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), wilayah Padang akan mengalami hujan lebat disertai angin kencang. Andree Algamar meminta seluruh warga untuk tetap waspada dan mempersiapkan diri menghadapi kemungkinan tersebut.
“Masyarakat diimbau untuk memastikan saluran air di sekitar tempat tinggal tidak tersumbat agar aliran air tetap lancar dan dapat mengurangi risiko banjir,” kata Andree dalam keterangannya melalui sambungan telepon pada Senin (19/8/2024).
Andree juga mengingatkan pengendara, baik roda dua maupun roda empat, untuk berhati-hati saat melintasi jalan yang tergenang air. Ia meminta warga untuk menghindari berteduh di bawah pohon besar atau papan reklame yang berpotensi tumbang selama cuaca ekstrem.
Pj Wali Kota Padang telah menginstruksikan seluruh aparat terkait, termasuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Pekerjaan Umum, Damkar, Dinas Lingkungan Hidup, dan Satpol PP, untuk siaga dan segera berkoordinasi dalam menghadapi situasi darurat.
“Mari kita tingkatkan kewaspadaan dan bekerja sama dalam menghadapi potensi cuaca ekstrem ini. Keselamatan warga adalah prioritas utama,” tegas Andree.
Ia juga mengingatkan masyarakat untuk selalu mengikuti informasi resmi dari pemerintah dan BMKG, serta tidak mudah terpengaruh oleh berita yang belum jelas kebenarannya. Warga diimbau untuk memanfaatkan kanal pengaduan darurat Pemko Padang melalui kontak 112, BPBD Kota Padang di nomor 0751-778775, WhatsApp 085891522181, dan radio komunikasi/HT 170.300 MHz untuk melaporkan kejadian bencana alam.