PT PLN (Persero) dalam lima tahun terakhir, telah mengalami transformasi signifikan di bawah kepemimpinan Erick Thohir. Berkat visi dan inovasi yang diterapkan, dan berhasil memberikan layanan terbaik kepada lebih dari 80 juta pelanggan di seluruh Indonesia, di tengah tantangan era transisi energi dan digitalisasi.
PLN telah mengubah layanannya menjadi lebih excellent, responsif, ringkas, dan efisien melalui modernisasi dan digitalisasi berbagai lini bisnisnya. Salah satu inovasi terdepan adalah penerapan Advanced Metering Infrastructure (AMI) dan Automatic Meter Reading (AMR).
Khususnya di PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya, kini telah berhasil memasang AMI untuk 220.138 pelanggan pascabayar dan AMR bagi 93.000 pelanggan pascabayar.
“Penerapan AMR dan AMI merupakan langkah nyata dalam mewujudkan layanan yang lebih efisien dan akurat. Teknologi ini berfungsi sebagai pencatatan meter secara otomatis dan real-time sehingga dapat meminimalisir kesalahan perhitungan, pengendalian tunggakan dan meningkatkan keandalan pasokan listrik,” kata General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya, Lasiran
PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya saat ini tengah berakselerasi dalam proses AMR-isasi untuk mencapai target 100% pelanggan di 2 unit kerjanya yaitu Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Ciputat dan UP3 Kramat Jati.
“Sebanyak 254 petugas yang saat ini mengeksekusi proses AMR-isasi di UP3 Ciputat dan UP3 Kramat Jati,” tambah Lasiran.
Melalui berbagai inovasi ini, Perusahaan Listrik Negara ini terus berkomitmen untuk memberikan layanan listrik yang terbaik dan menjawab tantangan masa depan dengan solusi yang modern dan efisien.