Polisi Ungkap Alasan Haters Dewi Persik Tak Ditahan Meski Telah Jadi Tersangka

- Advertisement -
Kasus Dewi Persik dengan haters penghinanya masih terus berlanjut. Diketahui, Dewi Persik melaporkan haters yang telah menghinanya ke Polres Metro Jakarta Selatan atas dugaan pencemaran nama baik.

Salah satu haters Dewi Persik yang diketahui bernama Winarsih kini telah resmi ditetapkan sebagai tersangka. Namun rupanya meski telah jadi tersangka, Winarsih tak ditahan di penjara. Pihak kepolisian lantas mengungkapkan alasan Winarsih tak ditahan meski telah jadi tersangka.

“Nggak ditahan. Karena ancaman hukumannya 3 tahun 6 bulan,” ungkap AKP Nurma Dewi selaku Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (28/11).

Pihak kepolisian pun memastikan bahwa Winarsih tidak akan melarikan diri meski tak ditahan. Hal itu lantaran mereka mengaku sudah mengetahui tempat Winarsih tinggal.

“Oh nggak, kan kemarin juga suaminya, tempatnya kami tahu. Mudah-mudahan nggak ya,” tutur Nurma Dewi. “Yang penting nanti kasus berjalan ke sidang, kalau memang sampai ke sidang,” sambungnya menambahkan.

Winarsih resmi ditetapkan sebagai tersangka usai Depe menolak berdamai. Padahal sebagaimana diketahui, Winarsih sudah menyampaikan permohonan maafnya terhadap Depe. Namun Depe rupanya bersikukuh untuk tetap melanjutkan laporannya, sehingga kasus dugaan pencemaran nama baik itu tetap berlanjut.

“Kemarin pas upaya damai mentok, jadi akhirnya mereka tidak damai. Kasusnya berjalan terus,” tutur Nurma Dewi.

Diketahui, Dewi Persik melaporkan haters yang telah menghinanya di media sosial. Tak hanya satu orang saja, Depe melaporkan beberapa nama haters yang diduga adalah fans Lesti Kejora dan Rizky Billar yang biasa disebut Leslar.

Haters yang diduga adalah fans Leslar itu diketahui menghina Dewi Persik dengan komentar keji. Bagaimana tidak, mereka menghina Dewi Persik mandul hingga pelacur.

spot_img

Trending Topic

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Hot News

Game

PENTING UNTUK DIBACA