SnackVideo dan Kementerian Kelautan dan Perikanan Optimalkan Pemasaran Digital UMKM Perikanan

- Advertisement -
SnackVideo terus berupaya memberi dukungan kepada UMKM Indonesia dari berbagai sektor untuk tumbuh dan berkembang sehingga dapat naik kelas. Upaya ini merupakan wujud dari komitmen SnackVideo sebagai salah satu platform media sosial berbasis video pendek terbesar di Indonesia, yang saat ini telah menjadi platform ideal bagi UMKM untuk melakukan pertumbuhan dan ekspansi tanpa batas.

Dukungan kepada UMKM ini dilakukan dengan memanfaatkan peluang kolaboratif bersama berbagai pihak, mulai dari individu, komunitas, dunia usaha, sampai ke lembaga pemerintahan.  Salah satunya adalah kolaborasi antara SnackVideo dengan Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Kelautan dan Perikanan (BPPSDM), Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), dalam pemanfaatan media sosial untuk mengembangkan usaha UMKM di sektor kelautan dan perikanan.

Penandatanganan kerja sama antara SnackVideo dan KKP telah dilangsungkan pada Jumat, 15 Desember 2023 lalu yang diwakili oleh Yugo Prabowo, Direktur  SnackVideo dan Dr. I Nyoman Radiarta, Kepala BPPSDM, di Jakarta.

SnackVideo

“SnackVideo menyadari bahwa dukungan kepada UMKM akan semakin besar dampaknya apabila dilakukan secara kolaboratif dengan pemangku kepentingan yang berkaitan. Karena itu, ketika ada peluang untuk berkolaborasi dengan BPPSDM Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk mendorong kemajuan UMKM binaan mereka, kami dengan antusias menyambutnya. Kolaborasi ini kami lakukan setelah melihat adanya kesamaan visi dan misi antara SnackVideo dan KKP dalam memajukan UMKM di Indonesia,” ungkap Dina Bhirawa, Head of Marketing SnackVideo Indonesia.

“Melalui kerjasama ini, SnackVideo akan memberikan berbagai dukungan yang dapat memperkaya wawasan dan kemampuan para pelaku UMKM binaan BPPSDM-KKP untuk dapat memanfaatkan platform SnackVideo sebagai media pemasaran dan promosi yang menarik dan informatif,”tambahnya.

Salah satu kebijakan Pemerintah Indonesia dalam pemberdayaan UMKM adalah digitalisasi UMKM, karena dapat meningkatkan efisiensi operasional, meningkatkan produktivitas, memperluas jangkauan pasar, dan meningkatkan daya saing. Pemerintah memiliki target sejumlah 40 juta UMKM yang telah terdigitalisasi pada 2024. KKP sendiri memiliki enam strategi dalam mendorong UMKM kelautan dan perikanan untuk berkembang. Pendampingan yang diberikan kepada UMKM perikanan mencakup berbagai aspek, di antaranya adalah pelatihan digital marketing.

“BPPSDM menyelenggarakan kegiatan pendidikan, pelatihan, dan penyuluhan bagi masyarakat. BPPSDM juga memiliki banyak kelompok usaha perikanan yang kami latih dan didampingi oleh para penyuluh perikanan. Terdapat juga mitra kami Pusat Pelatihan Mandiri Kelautan dan Perikanan atau P2MKP. Selain itu ada wirausaha para taruna di satuan-satuan pendidikan kami. Kelompok-kelompok tersebut dapat menjadi sasaran kerjasama ke depannya,” ujar Kepala BPPSDM, I Nyoman Radiarta.

“Saya berharap penandatanganan kerja sama ini tidak hanya menjadi dokumen saja untuk memenuhi IKU (Indikator Kinerja Utama) atau KPI (Key Performance Index) tapi benar-benar dapat diimplementasikan secara nyata untuk pengembangan SDM, khususnya bagi masyarakat pelaku utama kelautan dan perikanan, seperti nelayan, pembudidaya, pengolah, dan pemasar ikan, serta petambak garam,” tambah I Nyoman.

Digitalisasi merupakan langkah penting untuk mendorong UMKM agar dapat naik kelas. Hasilnya telah terlihat dari UMKM binaan KKP yang rutin mengikuti pelatihan digital marketing, usaha mereka berkembang pesat setelah produk-produknya tak hanya dipromosikan dan dipasarkan secara offline, tapi juga online. Melalui kolaborasi antara BPPSDM-KKP dan SnackVideo mengenai pemanfaatan media sosial untuk promosi usaha, diharapkan akan menambah pengetahuan dan keahlian dari para pelaku UMKM perikanan berkaitan dengan digital marketing.

Kerja sama yang dilakukan antara SnackVideo dan BPPSDM-KKP akan berlangsung sepanjang 2024. Cakupan kerja sama yang dilakukan berupa pelatihan dan bimbingan oleh SnackVideo untuk para pelaku UMKM binaan BPPSDM-KKP dalam pemanfaatan media sosial berbasis video pendek.

Dalam pelatihan ini, SnackVideo akan berbagi tips dan trik membuat konten video pendek yang kreatif namun tetap informatif, sehingga lebih banyak pengguna SnackVideo yang tertarik untuk menontonnya. Dukungan juga diberikan dengan memverifikasi akun milik KKP di SnackVideo serta melakukan penayangan konten-konten video pendek milik KKP berdasarkan demografi yang sesuai agar dapat menjangkau audiens dengan tepat.

Saat ini, pengguna aktif aplikasi ini telah mencapai 43 juta di seluruh Indonesia, didominasi oleh generasi milenial dan Gen-Z, yang tersebar sampai ke pelosok Nusantara. Fakta ini membuat aplikasi ini menjadi platform yang sangat potensial untuk membantu para pelaku UMKM dalam mempromosikan usaha mereka.

Ditambah lagi, konten-konten video pendek yang ditampilkan aplikasi ini sangat dekat dengan keseharian masyarakat Indonesia. Tak heran jika pada kuartal III 2023, tercatat adanya peningkatan jumlah UMKM yang mempromosikan produknya di aplikasi ini sebesar 135 persen.

Lewat kolaborasi dengan BPPSDM-KKP, aplikasi ini berharap lebih banyak peluang kolaborasi dengan lembaga-lembaga pemerintahan lainnya dari berbagai sektor akan terbuka, sehingga upaya mendukung UMKM untuk tumbuh dan berkembang menjadi lebih masif dan menyeluruh.

spot_img

Trending Topic

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Hot News

Game

PENTING UNTUK DIBACA