Visang Education (KOSPI 100220), perusahaan global yang bergerak dalam bidang pendidikan dan dipimpin oleh CEO Yang Tae-Hoe, mengumumkan nominasi yang diterimanya sebagai finalis “Bett Awards” di “2021 Bett Show”—ajang teknologi pendidikan (Edtech) terbesar di dunia—yang digelar secara virtual pada 20-22 Januari lalu.
Ajang “The Bett Show” (sebelumnya dikenal sebagai “British Educational Training and Technology Show”) ialah pameran pendidikan berskala global yang diadakan setiap tahun di London sejak 1985 dalam naungan BESA (British Educational Suppliers Association).
Visang mendaftarkan produk-produknya untuk bersaing dalam “2021 Bett Awards” yang tahun ini terdiri atas 22 kategori. Di antara sejumlah kategori tersebut, kategori “Covid-19 Response Champions – International Initiatives” diikuti oleh program Visang untuk pendidikan anak usia dini, Nuri Plus, sebagai finalis.
Sementara, program belajar bahasa Inggris secara swadaya untuk pelajar sekolah dasar dan menengah pertama, englisheye, berhasil menjadi finalis dalam kategori penghargaan “International Digital Educational Resource”.
Nuri Plus merupakanlayanan yang dikembangkan demi mendukung lembaga-lembaga pendidikan usia dini. Visang menjadi satu-satunya perusahaan Asia yang tampil sebagai finalis di ajang “2021 Bett Awards” dalam kategori-kategori tersebut.
englisheye menyediakan program belajar bahasa Inggris secara mandiri, dan berfokus pada kemampuan mendengar, berbicara, serta menulis melalui lebih dari 4.000 video yang secara langsung difilmkan dan diproduksi di luar negeri. Visang Education sebelumnya juga meraih sertifikasi ekspor dari sejumlah instansi lokal di Korea Selatan untuk englisheye.
Pada 8 Desember tahun lalu, “K-Service Special Top” diberikan kepada Visang Education dalam ajang “57th Trade Day”, kegiatan yang diprakarsai dan diadakan Kementerian Perdagangan, Industri, dan Energi serta Korea International Trade Association.
Penghargaan tersebut menjadi pengakuan atas program-program pendidikan yang diekspor Visang ke sejumlah negara, termasuk Tiongkok, Vietnam, Kanada, Paraguay, Myanmar, Qatar, Uni Emirat Arab, dan Mesir.
“Saya mendapat kehormatan untuk berkontribusi dalam industri Edtech di dalam dan luar negeri,” kata Junwoo Hyun, CEO, Visang Education Edtech. “Ke depan, kami akan berupaya untuk memimpin pasar Edtech global melalui program-program belajar yang luar biasa dari Korea Selatan.”
