Wanita yang dituduh melakukan penculikan anak di Kota Sorong, Papua Barat Daya, diduga mengalami gangguan jiwa. Sebelum ia dibakar hidup-hidup oleh massa, wanita malang tersebut ditelanjangi dan diarak oleh warga.
Kejadian terebut terjadi di Jalan Basuki Rahmat Kompleks Kokoda Km 8, Kota Sorong, Papua Barat Daya, sekitar pukul 06.00 WIT, Selasa (24/1).
Korban selanjutnya dilarikan ke Rumah Sakit Sele Be Solu, untuk mendapatkan pertolongan pertama. Namun sayangnya, setelah diberikan pertolongan medis oleh tenaga medis, nyawa korban tidak dapat tertolong lantaran korban mengalami luka bakar 90 persen.
Beberapa warga yang ada di sekitar kejadian sempat menolong korban, dengan menyiram air untuk memadamkan api yang sedang menyala di tubuh korban.
Wanita paruh baya yang diketahui mengalami gangguan mental ini, dibakar oleh massa dengan cara disiram bahan bakar di sekujur tubuhnya lantaran dituduh sebagai pelaku penculikan anak.
Dikutip dari Kumparan, wanita yang belum diketahui identitasnya ini sebelum kejadian sedang berjalan di Kompleks Kokoda Km 8. Warga yang mengira wanita tersebut merupakan pelaku penculikan anak langsung menghajar dan memukul korban hingga babak belur.
Tidak hanya dipukul, massa kemudian membuka pakaian korban hingga tubuh bagian atas telanjang tanpa sehelai kain pun. Setelah itu, massa kemudian menyiram bensin ke sekujur tubuh korban lalu membakarnya.