Viral, Petarung Samurai di Sumbar Ditangkap Polisi

Samurai
Sebanyak 9 (sembilan) orang yang disebut petarung bersamurai yang menyerang anak-anak sedang nongkrong di Los Lambuang Ulakan, Kecamatan Ulakan Tapakis ditangkap Opsnal Polres Padang Pariaman, Selasa lalu (4/1).

Kasatreskrim Polres Padang Pariaman AKP Ardiansyah Rolindo saat jumpa pers di Mapolres Padang Pariaman mengungkapkan, jumlah pelaku yang diamankan sebanyak 9 orang, Senin (10/1).

Penangkapan 9 orang pelaku, kata Rolindo, berawal dari ulahnya yang sempat viral dimedia sosial, yang mana dalam video tersebut, para pelaku menyerang anak-anak sedang nongkrong menggunakan senjata samurai pada Sabtu (1/1) pukul 19.48 WIB.

“Di dalam video tersebut, ada seorang pemuda di serang namun segera lari, kemudian motornya yang menjadi sasaran,” tuturnya.

Namun aksi ulah para pelaku bersamurai, sambung Rolindo, tidak hanya disitu di tempat lain mereka juga berulah, dari laporan masyarakat ada dua orang yang kena sabetan samurai di kawasan Sungai Laban, Kecamatan Nan Sebaris, Kabupaten Padang Pariaman.

“Di malam yang sama ada laporan dari masyarakat dua orang warga berinisial AWD (17) tahun dan A (35) tahun mengalami luka robek terkena sabetan samurai,” ujarnya.

Atas laporan tersebut, Rolindo mengatakan, Tim Opsnal Polres Padang Pariaman langsung bergerak mencari pelaku dan mendapatkan informasi keberadaan para pelaku.

“Para pelaku yang pertama kali ditangkap yaitu RG (16) tahun dan RAL (17) tahun di Lubuk Alung. Kemudian kita lakukan pengembangan, hasil kita amankan 7 tersangka lain pada Sabtu (8/1),” bebernya.

Selanjutnya pihaknya juga mengamankan pelaku lainnya sebanyak 7 orang di Lubuk Alung, berinisial, IE (25) tahun, ZDT (19) tahun, NA (16) tahun, ZRP (16) tahun, ME (16) tahun, AAF (15) tahun dan HZ (15) tahun yang saat ini sudah ditahan di Mapolres Padang Pariaman.

“Hasil pengembangan jumlah pelaku keseluruhan 20 orang, dari kesaksian para pelaku, untuk 11 pelaku lainnya tengah kita buru,” tutupnya. (Kay)

Subscribe
Notify of

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments