Tahun 2023 adalah tahun yang spesial untuk Afgan. Ya, tahun ini menjadi penanda bagi sang musisi bahwa dirinya telah berkarya di dunia musik selama 15 tahun.
Untuk merayakannya, Afgan akan menggelar konser tunggal pada 1 Juli 2023. Gelaran yang bertempat di Tennis Indoor Senayan, Gelora Bung Karno, Jakarta, itu bertajuk “Evolution”, yang mana judul tersebut datang dari Afgan sendiri berdasarkan banyaknya perubahan dari dirinya secara musikalitas. Hal ini dirasakan pelantun “Panah Asmara” tersebut sejak konser tunggalnya, “Dekade” (2019), melewati masa pandemi, sampai sekarang.
“Dalam 3 tahun terakhir ini, aku telah melakukan banyak hal. Merilis album berbahasa Inggris “Wallflower” yang kental akan RnB, berkolaborasi dengan beberapa musisi seperti Jackson Wang, Robin Thicke, dan B.I, merilis EP (Extended Play) berbahasa Indonesia “+62” yang bernuansa old school, dan masih banyak lagi. Di sisi lain, aku sadar kalau aku banyak berevolusi dari sisi musik, dan aku ingin menceritakan perjalanan musikku dari dulu sampai sekarang pada banyak orang. Setiap laguku mewakili chapter tertentu dalam hidupku dan aku ingin orang-orang lebih mengenal aku di balik karya-karyaku. Maka, tercetuslah “Evolution” sebagai tajuk konserku,” jelas Afgan.
Untuk tiket, akan ada beberapa kelas dengan harga sudah termasuk pajak, yaitu:
- Diamond+: Rp 2.750.000, – (meet & greet + soundcheck experience)
- Diamond: Rp 2.200.000, –
- Platinum: Rp 1.550.000, –
- Gold: Rp 825.000, –
- Festival: Rp 650.000, –
- Silver: Rp 600.000, –
Tiket bisa didapatkan di tiket.com selaku official ticketing partner per Senin, 17 April 2023.
Sebelumnya, konser Afgan “Evolution” terlebih dulu diadakan di Malaysia. Tepatnya, 17 Desember 2022 di Plenary Hall, Kuala Lumpur City Center (KLCC). Di Jakarta, konser “Evolution” akan digelar oleh manajemen pria berusia 33 tahun ini. CEO Trinity Entertainment Network (TEN) Yonathan Nugroho mengatakan, pihaknya memiliki pengalaman dan kapasitas yang mumpuni dalam menggelar event-event besar untuk talent mereka.
Sebagai group holding company yang fokus di bisnis entertainment, TEN berupaya memberikan pendampingan talent yang holistik.
“Dengan mengelola langsung jalannya konser secara end to end, afgan jadi lebih leluasa dalam merumuskan ide-ide kreatifnya pada kami. Ia punya visualisasi tema dan konsep yang sangat menarik, sehingga kami di TEN sangat bersemangat untuk menerjemahkannya ke panggung konser nanti,” kata Yonathan Nugroho.
Yonathan Nugroho pun menyampaikan apresiasinya terhadap penyanyi solois cowok ini yang tak henti ‘berevolusi’ dalam menginspirasi penggemarnya.
“Konser ini merupakan cara Afgan mengenang dan berselebrasi bersama fans, sekaligus juga menjajaki langkah Afgan ke depan sebagai musisi multitalenta yang terus berkembang di berbagai bidang. ‘Evolusi’ bermusik Afgan tentunya akan lebih terlihat lagi di konser ini,” tutup Yonathan.