Densus 88 Anti Teror Tangkap Terduga Teroris di Sumbar

TEROR
Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror dari Mabes Polri menangkap sejumlah terduga teroris di Padang dan Bukittinggi, Sumatera Barat pada Jumat (19/3/2021) sore.

Berdasarkan informasi yang dikumpulkan MNC Portal Indonesia, untuk kawasan Kota Padang ada dua titik tempat penangkapan dilakukan, di kawasan Kuranji dan Gunung Pangilun dan Bukittinggi.

Penangkapan terduga teroris itu juga disaksikan sejumlah warga, salah satunya Ida (62) tahun, warga yang melihat penangkapan di kawasan Gunung Pangilun, Kecamatan Nanggalo Padang.

Pengakuan Ida, ia melihat sejumlah polisi menggeledah rumah yang dihuni R (40) tahun yang disebut-sebut sebagai terduga teroris.

“Saya pikir ada penangkapan pengedar narkoba, namun saya melihat polisi sangat ramai, kejadian itu pada saat umat muslim hendak melaksanakan ibadah salat jumat,” ujar Ida, Sabtu (20/3/2021).

Namun, kata Ida, ia tidak melihat R ditangkap. Tapi, yang menunggu atau menjaga rumah itu adalah R, rumah tersebut dijadikan kos-kosan berlantai dua.

“Dia tinggal di rumah itu, sebagai penjaga,” papar Ida.

Sementara itu, Emi, 54 tahun mengatakan, berdasarkan informasi Ketua Rukun Tetangga (RT) setempat, polisi terlihat membawa tiga telepon seluler (ponsel) dan uang tunai sebesar Rp.2,3 juta yang diduga milik R yang disebut-sebut sebagai terduga teroris itu.

“Itu berdasarkan informasinya begitu, saya mendapatkan (informasi) begitu,” ujar Emi.

Namun, Emi mengaku bahwa ia tidak begitu kenal dengan R, karena selama ini R dikenal pendiam.

“Sesekali dia juga ada mengajak warga setempat pergi memancing, itu yang saya tahu,” jelas Emi.

Dikediaman R, tidak terlihat adanya aktivitas, hanya terlihat sejumlah warga yang berbelanja di warung yang berada di sekitar kediaman itu.

Sementara itu, untuk keterangan dari Ketua RT setempat, Maswuri, belum didapatkan. Dan sudah mendatangi di kediamannya, tapi Maswuri sedang tidak berada di rumah.

Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Satake Bayu Setianto membenarkan ada penangkapan terduga teroris, namun dia menyarankan untuk konfirmasi di Mabes Polri. “Memang benar ada penangkapan terduga teroris tapi itu kewenangan dari Mabes Polri,” katanya.

Berdasarkan yang dikutip dari Padangkita.com, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri, Brigjen Pol Rusid Hartono saat dihubungi hingga berita ini dirampungkan belum memberikan tanggapan ataupun keterangan.(Kay)

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.