Kolaborasi Epik Manja Dengan Andreas Arianto dan Nikki Asvikarani

- Advertisement -
Manja, trio yang sedang memiliki pamor di Bali yang memiliki multi instrumentalis membuat  Andreas Arianto tertarik untuk berkolaborasi.

Sehingga Andreas Arianto berinisiatif menawari Manja berkolaborasi untuk membawakan ulang tembang yang belum lama ini dirilisnya bersama Marini Nainggolan, “None of Us Knows”.

“Aku suka banget sama Manja, terutama karena interaksi mereka satu sama lain itu dinamikanya enak, di atas maupun di luar panggung. Aku suka musik mereka dan juga cara mereka menyampaikan siapa diri mereka secara visual.”ujar Andreas.

Manja
Manja, Andreas Arianto dan Nikki Asvikarani / Foto : Istimewa

“Lagu ‘None of Us’ ini kebetulan bukan lagu yang mainstream, dan aku penasaran lagu ini akan jadi seperti apa kalau dirombak dan dibuat jadi personal oleh Manja karena aku percaya dengan selera musik mereka,” tambah Andreas.

Manja yang merasa dirinya kecebong di hadapan figur brilian macam Andreas, tentu girang kala ditawari berkolaborasi dengan Andreas Arianto dan Nikki Asvikarani di tahun 2021 di masa Pandemi.

“Ini kolaborasi pertama manja dengan musisi lain. Ini menjadi awal yang penting karena kita kenal Andreas dengan baik. Kepercayaan darinya menjadikan kita bersemangat dan cukup percaya diri untuk kerja bareng. Sekalian kita belajar juga.”kata Manja.

Manja
Artwork None of Us Knows / Foto : Istimewa

Manja memang tak sekadar mengoleskan sedikit kosmetik pada “None of Us”. Tapi merombaknya signifikan. Menata ulang aransemen sekaligus mengoprek liriknya di sana-sini sehingga menjadi “lagu lama rasa baru”. Pun tersimak agak berbeda dari warna khas Manja. Judulnya juga dimutakhirkan: “None of Us Knows”.

Sungguh bukan kerja seni nan mudah. Apalagi waktu pengerjaannya juga pendek. Manja mengakuinya sendiri.

“Lagu aslinya canggih banget. Manja sedikit bingung menginterpretasinya. Harus dumb down instrumentasi sedikit, dilurusin dan dibuat lebih simple. Waktu yang tersedia juga mepet. Syukur akhirnya ketemu juga versi yang ‘masuk’ dan hasilnya, bagi kami, memuaskan. Cukup membanggakan untuk sebuah kolab perdana.”kata Andreas.

Manja
Foto : Istimewa

Faktor darah Skotlandia yang mengalir di diri James ( vokalis MANJA ), bagi Andreas, adalah bonus menyenangkan.

“Ternyata kebetulan James juga punya darah Celtic, dan lagu ini kental dengan sentuhan Celtic fiddle dan tin whistle yang aku dan Nikki mainkan. Rasanya semuanya jadi klop.”tutup Andreas.

Diproduseri oleh Andreas Arianto serta melibatkan penggesek biola berbakat asal Bali Nikki Asvikarani, dan dikerjakan di rumah Andreas, di kediaman James, serta di Jos Music Lab, semoga lagu bertemakan self-discovery journey ini bisa menjadi pelepas penat pandemi serta hadiah akhir tahun super spesial bagi khalayak kosmopolitan muda, para penikmat musik sophisti-pop, sekaligus representasi musik Bali keren masa kini. (EH).

 

spot_img

Trending Topic

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Hot News

Game

PENTING UNTUK DIBACA