Tabrakan maut terjadi di Jalan Lintas Sumatra, Jorong Sialang, Nagari Gunung Selasih, Kecamatan Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya, Selasa (18/1) kemarin, sekitar pukul 17.30 WIB.
Dalam insiden itu, dua orang paruh baya dinyatakan tewas dan 10 orang lainnya mengalami luka-luka. Kecelakaan ini telah selesai ditangani oleh kepolisian setempat.
Kasat Lantas Polres Dharmasraya, Iptu Sayyid Malik Ibrahim mengungkapkan, Kecelakaan ini terjadi akibat truk tangki CPO yang mengalami rem blong dan hilang kendali hingga menabrak sejumlah pengendara.
“Truk tersebut bernomor polisi BK 8746 VN yang dikemudikan oleh Jumino (46) tahun warga Pekan Baru,” kata Iptu Sayyid, Rabu (19/1).
Sayyid menerangkan, saat awal mengalami rem blong, truk tersebut menabrak kendaraan Grand Max Box BM 8074 LT yang dikemudikan oleh M Arifin (43) tahun, tepat berada di depannya.
Setelah dihantam, mobil box tersebut terjun ke dalam jurang. Akibatnya, pengemudi mobil box asal Kampar, Riau tersebut mengalami patah tulang bagian kaki kiri dan sejumlah luka lecet pada lengan.
Sementara penumpangnya, Muz Mulyadi (23) tahun yang juga warga Kampar mengalami luka lebam bagian pada dada dan bahu.
Sayyid menuturkan, karena di lokasi kondisi jalan menurun, truk tersebut terus melaju kencang sejauh 500 meter lebih hingga menabrak tiang listrik serta menyenggol motor BA 5090 VP yang dikendarai oleh Roma (38) tahun, warga setempat. Ia mengalami luka lebam di bahu.
“Setelah menyenggol pengendara motor tersebut, truk ini terus melaju dan pengemudi berusaha mengendalikan namun menabrak dan menyeret kendaraan Grand Max Pikap BG 8719 HL,” kata Iptu Sayyid.
Ia melanjutkan, mobil pikap yang dihantam truk tersebut tengah parkir di luar bahu jalan sebelah kanan dari arah Bungo menuju Padang. Ketika itu pikap tersebut dikemudikan Suratman (41) tahun, warga Lubuk Linggau, Sumatra Selatan.
“Pikap ini tengah membawa rombongan sekitar delapan orang, semuanya warga Lubuk Linggau,” terang Iptu Sayyid.
Dua dari penumpang pikap itu, lanjut Sayyid, dinyatakan meninggal dunia di lokasi. Mereka adalah Abu Bakar (65) tahun dan Najima (65) tahun.
Sedangkan penumpang lainnya, Mariani (38)tahun mengalaminya luka lecet pada kaki dan Ariyani (38) tahun mengalami luka lebam pada dada.
Kemudian, Valen (7) tahun mengalami luka robek pada kepala dan luka lecet pada tangan, Napzia (65) tahun mengalami luka lebam pada bahu, dan Surip (85) tahun mengalami luka lebam pada bahu.
“Sementara sopir pikap tersebut, Suratman (41) tahun mengalami luka lebam pada bahu kiri,” sebut Sayyid.
Seusai menyeret pikap tersebut, Sayyid melanjutkan, truk tersebut akhirnya terhenti setelah menghantam sebuah bengkel motor ketika sang sopir banting stir. Beruntung tak ada korban di bengkel tersebut.
Sementara, semua korban telah dievaluasi pihaknya ke Rumah Sakit Umum (RSUD) Sungai Dareh, Kabupaten Dharmasraya.
Untuk kendaraan yang terlibat terang Sayyid, sudah diamankan di Mapolres Dharmasraya. (Kay)