Tag: Deklarasi

  • Pasangan Prabowo dan Gibran akan Deklarasi Hari Minggu, Senin Daftar di KPU

    Pasangan Prabowo dan Gibran akan Deklarasi Hari Minggu, Senin Daftar di KPU

    Pasangan Prabowo dan Gibran berkemungkinan akan dideklarasikan sebagai Cawapres dan cawapres untuk pemilihan presiden dan wakil presiden RI pada Pemilu 2024.

    Hal ini diungkapkan oleh Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah. Dia menyatakan kemungkinan bakal calon presiden (capres) Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto mendeklarasikan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres).

    Menurut Fahri Hamzah, deklarasi pasangan Prabowo dan Gibran sangat mungkin dilakukan pada Minggu (22/10/2033), bertepatan dengan peringatan Hari Santri.

    “Ya Hari Santri-nya kan (tanggal) 22 kan. Ya deklarasinya mungkin (saat itu juga),” ujar Fahri Hamzah, Jumat (20/10/2023) malam.

    Namun, Fahri kemudian menampik bahwa deklarasi akan dilakukan Sabtu (21/10/2023).

    Sebab, menurutnya, pimpinan-pimpinan partai politik (parpol) Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang mendukung Prabowo baru akan berkumpul pada Sabtu ini.

    KIM saat ini diisi oleh Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Gelora, dan Partai Garuda.

    “Katanya baru besok mau ngumpul-ngumpul. Kemungkinan deklarasinya ya kita enggak tahu, ya setelah ngumpul (diputuskan),” kata Fahri.

    Terakhir, Fahri mengungkapkan kemungkinan pasangan Prabowo dan Gibran bakal mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada Senin (23/10/2023).

    “Pendaftarannya mungkin Senin ya,” ujarnya.

    Namun, Prabowo belum secara resmi mengumumkan bakal cawapres yang akan mendampinginya.

    Selain Gibran, ada nama Menteri BUMN Erick Thohir yang menjadi kandidat kuat bakal cawapres Prabowo.

    Sementara, proses pendaftaran capres-cawapres di KPU berlangsung pada 19 sampai 25 Oktober 2023.

    Saat ini, dua bakal capres-cawapres dari dua poros berbeda, yaitu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD, sudah mendaftarkan diri sebagai peserta Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 ke KPU pada Kamis (19/10/2023).

  • Pasangan Prabowo dan Gibran Dikabarkan Deklarasi Hari Ini

    Pasangan Prabowo dan Gibran Dikabarkan Deklarasi Hari Ini

    Pasangan Prabowo dan Gibran dikabarkan akan deklarasi hari ini, setelah Mahkamah Konstitusi (MK) mengabulkan gugatan perkara nomor 90/PUU-XXI/2023 yang diajukan oleh mahasiswa UNSA Solo, Almas Tsaqibbirru, Senin (16/10/2023).

    MK dalam putusannya mengabulkan soal kepala daerah bisa menjadi capres-cawapres 2024 meski belum berusia 40 tahun atau pernah/sedang menduduki jabatan yang dipilih melalui Pemilu.

    Atas putusan MK tersebut Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka yang digadangkan sebagai kandidat kuat bacawapres di Pilpres 2024 semakin menguat.

    Tepat seusai putusan tersebut, Koalisi Indonesia Maju (KIM) pengusung Prabowo langsung merapat di kediaman Menteri Pertahanan itu.

    Kabar pasangan Prabowo dan Gibran bakal mendeklarasikan hari ini semakin menguat.

    Politikus PDIP, Deddy Yevri Sitorus, mengaku mendengar kabar akan ada deklarasi pasangan Prabowo dan Gibran sebagai bakal capres dan cawapres pada Selasa (17/10/2023) hari ini.

    Deddy menyebut, hal ini seiring putusan MK yang memperbolehkan orang yang berpengalaman menjadi kepala daerah maju sebagai capres dan cawapres meski belum berusia 40 tahun.

    “Kemungkinan besar besok deklarasi. Kan kabarnya begitu,” ujar Deddy.

    Menurutnya, rencana deklarasi itu dilakukan bertepatan dengan orang yang merayakan ulang tahun.

    “Kabarnya sih begitu sambil ada yang ulang tahun.”

    “Tapi ya kita tunggu saja lah kan itu kan informasi, terbukti atau enggak kita lihat saja,” jelasnya.

    Hari ini juga bertepatan dengan hari ulang tahun Prabowo Subianto.

    Sementara, Ketua BEM Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) memberikan apresiasi kepada Mahkamah Konstitusi (MK) yang mengabulkan permohonan uji materi UU Pemilu yang dimohonkan oleh Almas Tsaqibbirru.

    Dalam gugatannya, Almas meminta MK menyatakan menambahkan frasa ‘berpengalaman sebagai kepala daerah’

    “Keputusan ini kami apresiasi, ini tandanya ada ruang anak muda yang memiliki prestasi dalam memimpin daerah untuk bisa naik ke panggung Nasional,” ujar Hilal, Senin (16/10/2023).

    Ia menambahkan Indonesia akan mengalami bonus demografi, tentu suara anak muda harus menjadi pertimbangan.

    Faktor-faktor pendukung tersebut perlu dimaknai dengan bijaksana dan digunakan dengan sebaik-baiknya, momen tersebut harus dimanfaatkan dengan baik dan diawasi oleh seluruh elemen masyarakat sebagai bagian dari kemajuan demokrasi.

    “Bonus demografi dimana usia produktif anak muda dominan menjadi relevan dengan keputusan MK ini,” kata Hilal.

    Selanjutnya, Ia berharap keputusan ini menjadi momen konsolidasi anak anak muda Indonesia untuk tidak malu dan gengsi lagi untuk terlibat di dunia Politik dan menjadi pemimpin di daerahnya masing-masing.

    Selain itu perlu adanya kehati-hatian dalam mengambil langkah di tengah pusaran politik nasional dan heterogenitas masyarakat yang beragam, pemimpin muda harus mempersiapkan bekal yang cukup dan belajar banyak untuk membawa dampak yang besar bagi masyarakat Indonesia.

    “Keputusan ini menjadi momentum konsolidasi anak muda Indonesia untuk percaya diri menjadi pemimpin di daerah nya masing-masing.  Karena dengan ini ada harapan kelak kedepannya menanti pemimpin Nasional” ujar Hilal.

     

  • Guntur Romli Sebut Abu Janda Kini Sedang Menjilat Prabowo

    Guntur Romli Sebut Abu Janda Kini Sedang Menjilat Prabowo

    Permadi Arya atau lebih dikenal dengan Abu Janda, kini tengah merapat ke kubu Bakal Capres Prabowo Subianto. Hal ini pun menyulut ledekan dari Guntur Romli.

    Sebelumnya, Guntur Romli dan Abu Janda sama-sama pendukung Jokowi pada Pilpres periode yang lalu, kini mereka berada pada kubu yang berbeda.

    Abu Janda sendiri sudah mendeklarasikan diri mendukung Prabowo Subianto. Sementara, Guntur Romli merupakan ketua relawan Ganjar Pranowo

    Bahkan mantan politikus PSI ini menyebut Abu Janda sedang menjilat Prabowo Subianto. Ledekan itu disampaikan Guntur Romli di akun twitternya pada Selasa (15/8/2023).

    [irp]

    Awalnya Politisi PSI Husin Alwi membagikan story Abu Janda dengan Prabowo Subianto. Ia menyindir Abu Janda yang sudah menyebut Prabowo Subianto sebagai Presiden ke-8. Padahal sampai saat ini diketahui Prabowo Subianto masih berstatus sebagai Bakal Calon Presiden.

    “Sama-sama gilanya ini mah,.. bukan calon, bukan bacalon, tapi langsung Presiden!” tulis Husin Alwi.

    Unggahan itupun dibalas oleh Guntur Romli. Aktivis Nahdlatul Ulama (NU) itu menertawakan unggahan Abu Janda.

    Relawan Ganjar Pranowo itu mengingatkan bahwa tidak ada makan siang yang gratis. Dia pun mengingatkan netizen kenapa Abu Janda yang dulu mengejek Prabowo Subianto di Pilpres 2019 kini justru menjilat bakal capres tersebut.

    [irp]

    “Tidak ada makan siang yg gratis” jadi uda paham ya, kenapa Abu Janda yg dulu ngejek2 Prabowo skrng jilat2 Prabowo,” ujarnya.

    Sebelumnya, Guntur Romli menyoroti soal deklarasi dukungan Partai Amanat Nasional (PAN) dan Golkar untuk Prabowo Subianto sebagai capres pada Pilpres 2024.

    Deklarasi dukungan ini dilakukan di Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu 13 Agustus 2023.

    Setelah acara deklarasi, ramai diperdebatkan soal penggunaan museum untuk kegiatan politik.

    Acara itu dinilai melanggar aturan yang ada berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2015 tentang Museum, terdapat sejumlah batasan agar museum tidak berkelindan dengan kepentingan politik tertentu.

    [irp]

    Hal itu diatur dalam pasal 39 ayat (2) terkait kerja sama pengembangan museum dan pasal 55 ayat (1) terkait peran serta masyarakat dalam pengelolaan museum yang diatur dalam PP Nomor 66 Tahun 2015.

    Adapun Pasal 39 ayat 2 berbunyi, “Kerja sama dilakukan berdasarkan prinsip: a. kesepakatan; b. kesetaraan dan saling menguntungkan; c. tidak merusak Koleksi; d. tidak mengomersialkan Koleksi; dan e. tidak digunakan untuk kepentingan politik tertentu.”

    Sedangkan Pasal 55 ayat (1) disebutkan, “Peran serta Setiap Orang dan/atau Masyarakat Hukum Adat dilakukan secara sukarela dan tidak berdasarkan kepentingan pribadi, kelompok, dan/atau kepentingan politik tertentu.”

    Sementara itu, Prabowo menjelaskan alasan mereka menjadikan Museum Perumusan Naskah Proklamasi sebagai tempat deklarasi dukungan dan penandatanganan kerjasama politik 4 parpol tersebut.

    [irp]

    “Kita cari beberapa tempat dan terakhir ini keputusan agak singkat diambil kesimpulan bahwa di sini lah tempat paling baik karena membawa suatu aura perjuangan, spirit perjuangan,” ujar Prabowo.

    Sementara itu, Ketua Relawan Ganjar Spartan Guntur Romli mencibir kegiatan deklarasi yang diduga melanggar aturan itu. Menurutnya, apabila Prabowo berkehendak, maka apapun bisa dilakukan.

    Guntur Romli dalam cuitannya di Twitter juga menyinggung soal penculikan aktivis di masa lampau

    “Ternyata menurut UU tidak boleh mengadakan Aktivitas Politik di Museum Naskah Proklamasi. Tapi kalau Prabowo ada maunya semuanya bisa ditabrak, jangankan cuma aturan, aktivis aja dulu diculik,” tulis Guntur Romli.

    [irp]

  • Anies Baswedan Secara Resmi Dideklarasikan PKS Sebagai Bakal Capres 2024

    Anies Baswedan Secara Resmi Dideklarasikan PKS Sebagai Bakal Capres 2024

    Pencapresan Anies Baswedan pada Pilpres 2024 mendatang makin menguat setelah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi mendeklarasikan mantan Gubernur DKI Jakarta ini sebagai bakal calon presiden (capres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

    Nama Anies diumumkan secara resmi dalam Musyawarah Majelis Syura. Hal itu ditandai dengan pemasangan baliho bergambar Anies bertuliskan Anies Baswedan untuk Presiden RI 2024. Baliho besar itu ada di depan Kantor DPP PKS, Jakarta.

    Pada acara deklarasi itu, Anies Baswedan tampak hadir langsung juga seluruh pejabat dan fungsionaris PKS.

    “Kebersamaan dengan PKS bukan sesuatu yang baru,” kata Anies dalam sambutannya di Kantor DPP PKS, Jakarta, Kamis, 23 Februari 2023.

    Anies tak melupakan proses maupun peran PKS saat berjuang di Pilgub DKI. Anies juga merasakan proses yang sama dalam proses pengusungannya sebagai bakal capres pada hari ini. Anies pun menyatakan menerima pencalonan tersebut.

    “Izinkan dengan kerendahan hati dan mengharap ridha dan pertolongan Allah SWT, kami merasa sangat terhormat untuk secara resmi menerima pencalonan sebagai calon presiden Republik Indonesia tahun 2024 dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS),” ujar Anies.

    Melalui deklarasi ini, Anies telah resmi mengantongi dukungan tiga partai. Sebelumnya, Partai NasDem telah mendeklarasikan Anies sebagai bakal capres pada Oktober 2022.

    Kemudian, Partai Demokrat juga sudah menyatakan dukungannya buat mantan Gubernur DKI Jakarta. PKS menggenapkan bekal syarat ambang batas pengusungan capres-cawapres buat Anies.

  • Presidium Komando Moeldoko Resmi Deklarasi, Ajak Untuk “Follow Me for Moeldoko”

    Presidium Komando Moeldoko Resmi Deklarasi, Ajak Untuk “Follow Me for Moeldoko”

    Komando Moeldoko, setelah 5 (lima) Tahun berjalan sebagai Komando Moeldoko kini lebih mengembangkan dirinya dengan pendeklarasian Presidium Komando Moeldoko.

    Sehingga semua yang ada dibawah naungan Komando Moeldoko berdiri sama tinggi dan duduk sama rendah. Mulai dari Sabang sampai Merauke, dan dari Miangas sampai Pulau  Rote.

    Hal ini ditegaskan Ketua Umum Presidium Komando Moedoko, Drs. George N.Kuahaty, MM di Auditorium Gedung DHN’45, Menteng 31 Jakarta, Sabtu  26 Maret 2022.

    Komando Moeldoko
    Foto : Yayok

    “Selama ini Komando Moeldoko merupakan organisasi yang menaungi berbagai organisasi masyarakat yang menghendaki Pancasila, NKRI dan UUD 1945 sebagai Pilar Kebangsaan Indonesia.”ujar Drs. George N.Kuahaty, MM saat Deklarasi di Gedung Juang 45 Menteng  Jakarta Pusat, Sabtu (26/3/22).

    Perlu diinformasikan bahwa Komando Moeldoko saat ini menaungi 31 organisasi masyarakat yang tersebar di seluruh Indonesia yang berkomitmen  bersama-sama mewujudkan program-program pemberdayaan yang berdampak pada masyarakat.

    “Seperti membantu masyarakat yang terdampak letusan Gunung Semeru, Pendistribusian Sembako kepada masyarakat Badui dan juga pemberian  Pengobatan Gratis. Bahkan kedepannya Komando ini akan mengadakan Pasar Murah, Penanaman Mangrove dan Pengadaan Sumur Bor untuk masyarakat.”katanya.

    Komando Moeldoko
    DR Benny Pasaribu Pembina Presidium Komando Moeldoko / Foto : Yayok

    “Dengan pendeklarasian ini, maka seluruh DPD maupun DPC di seluruh Indonesia dapat lebih memainkan fungsi serta perannya dalam membantu serta memberdayakan masyarakat sesuai dengan program – program yang selama telah dijalankan,” lanjut George.

    Selain harapan kedepannya, Jend.TNI (Purn) Dr.H.Moeldoko, S.Ip tetap bisa memimpin bangsa Indonesia. Karena figur Moeldoko sebagai tokoh pluralis dan nasionalis ini layak memimpin bangsa yang berbeda suku dan bahasanya.

    “Oleh karena itu peran dari DPD dan DPC Presidium Komando Moeldoko-lah yang dapat meyakinkan bahwa Pemimpin yang kita dukung ini. Pemimpin yang dibutuhkan masyarakat Indonesia. Pada akhirnya kami ingin mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk “Follow Me for Moeldoko”, ujar George N.Kuahaty.

    Komando Moeldoko
    Ketua Umum Presidium Komando Moeldoko – Drs George N Kuahaty MM / Foto : Yayok

    “Deklarasi Presidium Komando Moeldoko dengan 31 Organnya mendapat tugas mulia untuk bersama berjuang untuk menjadikan Moeldoko Presiden RI. Di era perjuangan kita membutuhkan popularitas, aksebilitas, sehingga masyarakat menerima sosok yang paling pas mimpin Indonesia. Selanjutnya kita telah memiliki alat perjuangan lain seperti media online, lembaga riset dan penelitian yang diketuai Sekjen Presidium Komando Moeldoko, selain organorgan Presidium yang diisi oleh para akademisi, dokter, lawyer, psikolog, dan sebagainya yang mumpuni,” ucap George.

    Sementara salah seorang Pembina Presidium Komando Moeldoko, DR.Benny Pasaribu mengungkapkan bahwa tantangan bangsa ini kedepan tidak mudah mendapatkan pemimpin yang mampu mempersatukan gerak langkah warga bangsanya dan yang mampu membangun kesejahteraan masyarakatnya. Disamping pemimpinn yang bisa merasakan penderitaan rakyatnya.

    “Dan sosok, Moeldoko yang merupakan anak petani, memiliki sifat yang tepat menggambarkan tiga hal diatas, sekaligus sosok yang mumpuni menjadi pemimpin Indonesia masa depan. Selain karena Moeldoko juga mudah diakses dan merakyat. Kini kita hanya bisa berdo’a dan bekerja. Terbukti Moeldoko sangat loyal kepada Presiden Jokowi. Dan berhasil menjaga Persatuan, Kesatuan serta Kebhinekaan Indonesia. Anak petani yang bisa merasakan penderitaan warganya,”pungkas Benny Pasaribu.

    Komando Moedoko
    Sekjen Presidium Komando Moeldoko Marlon S. Kansil, SPi MSi / Foto : Yayok

    Sebagai catatan, Komando Moeldoko lahir dari diskusi tentang tokoh-tokoh nasional yang memiliki pengaruh di Indonesia pada tahun 2018. Nama Moeldoko mendapat simpati yang cukup luas. Semangat juang dan prestasi Jendral (Purn) Dr. H.Moeldoko S.Ip, seorang anak desa yang mampu mencapai pangkat dan posisi tertinggi dalam kemiliteran yaitu Panglima TNI.

    Moeldoko mampu menyelesaikan pendidikan S3 dengan nilai sempurna, setelah pensiun dari kemiliteran, Moeldoko mendapat kepercayaan masuk dalam pemerintahan Jokowi sebagai Kepala Staf Presiden. Berbagai tugas dan tanggungjawab dapat diselesaikan dengan baik. Moeldoko layak menjadi pemimpin nasional. Atas dasar inilah Komando Moeldoko terbentuk lima tahun yang lalu.

    Berikut Deklarasi Presidium Komando Moeldoko :

    Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa,

    Dengan ini kami menyatakan :

    1. Kami Komando Moeldoko bersama menjunjung tinggi nilai nilai kemerdekaan Republik Indonesia melalui NKRI, Pancasila dan Undang — Undang 1945.
    2. Kami melalui Komando Moeldoko akan merapatkan barisan dari Sabang sampai Merauke dan dari Miangas sampai Pulau Rote untuk menggelorakan perjuangan serta cita — cita satu Bangsa, satu Bahasa dan satu Tanah Air Indonesia.
    3. Kami Komando Moeldoko bersama Organ Organ Pendukung, meminta dan mendukung Bapak Jenderal Purnawirawan Dr. Moeldoko untuk menjadi Presiden Republik Indonesia Tahun 2024 — 2029.

    31 Organ Pendukung Presidium Komando Moeldoko

    1. Generasi Setia Pancasila
    2. Front Betawi Bersatu
    3. Benteng Bersatu Di Rantau
    4. TERUNI (Terang Untuk Indonesia)
    5. Srikandi MB
    6. Garuda Indonesia Jaya
    7. Relawan Moeldoko Jatim (RMJ)
    8. Peduli Rakyat Nusantara
    9. Relawan Diskusi Canda Sehat
    10. PERMATA (Perempuan Maju Nusantara)
    11. Srikandi
    12. Aliansi Masyarakat Entrepreneur Nusantara (AMEN)
    13. Laskar Pelangi Nusantara
    14. Mutiara Bangsa
    15. Brigade Majelis Moeldoko
    16. Relawan Moeldoko
    17. Srikandi Indonesia Berkibar
    18. Patriot Nusantara Benteng NKRI
    19. Katong Maluku
    20. Pemuda Pancasila Indonesia Maju (PPIM)
    21. Patriot Madani Citra Nusantara (PATMACITA)
    22. Srikandi
    23. Paguyuban Banteng Kedaton
    24. Pelita Hati Rakyat (PHR)
    25. Arjuna MB
    26. Srikandi Nusantara
    27. Srikandi Berkebaya
    28. Parampuang Kabaresi Voor Moeldoko
    29. Relawan Jokowi Sejati (REJO JATI)
    30. Serikat Pedagang Rakyat Nusantara (SPRN)
    31. Sahabat Nusantara Moeldoko
  • “KAWAN” Beranjangsana Ke PWI Jaya, Siap Deklarasikan Diri

    “KAWAN” Beranjangsana Ke PWI Jaya, Siap Deklarasikan Diri

    Hadirnya Komunitas Wartawan Budaya dan Hiburan (KAWAN) di sambut baik oleh  Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi DKI Jakarta / PWI Jaya.

    Keberadaan “KAWAN” diharapkan menjadi wadah kreatifitas positif dan profesional sesuai profesi dan kompetensi anggotanya.

    Hal itu disampaikan Ketua PWI Jaya Sayid Iskandarsyah saat menerima audiensi pengurus “KAWAN” pada Jumat, 26 November 2021 di kantor PWI Jaya, Gedung  Prasada Sasana Karya, Gambir,  Jakarta Pusat.

    KAWAN
    KAWAN Beranjangsana Ke PWI JAYA / Foto : Istimewa

    Kedatangan perwakilan pengurus “KAWAN” disambut jajaran pengurus harian PWI Jaya, selain Sayid Iskandar, hadir pula Irish Riswoyo (Ketua Seksi Film dan Musik), Irmanto (Wakil Ketua Bidang Organisasi), Tubagus Adhi (Wakil Ketua Bidang Kesra), Kadirah (Bendahara Umum) Heri SL (Wakil Sekretaris) dan beberapa pengurus lain.

    Pengurus “KAWAN” yang hadir saat itu, Tri Cahyo Sulistyo (Ketua Harian), Fuad Rohimi (Ketua Bidang Litbang) serta Muller Mulyadi dan Satria (Anggota Dewan Pengarah).

    Audiensi berlangsung sangat cair, bahkan diselingi  canda. Meski demikian tidak mengurangi esensi dari pertemuan tersebut.

    KAWAN
    Foto : Istimewa

    Menurut Sayid Iskandar, kantor PWI Jaya adalah rumah bersama bagi wartawan anggota PWI.

    “Karena semua (pengurus KAWAN) yang datang ini adalah anggota PWI, jadi ini juga rumah kalian semua,” ujar Sayid Iskandar saat Audiensi KAWAN ke PWI JAYA, Jumat (26/11/21).

    Dalam kesempatan itu,  Tri Cahyo Sulistyo memaparkan apa itu “KAWAN”, berikut Visi dan Misi-nya. Wartawan berambut gondrong yang akrab disapa Yayo ini juga menyampaikan sikap “KAWAN” yang akan berkolaburasi dengan banyak mitra, terutama PWI Jaya.

    KAWAN
    Foto : Istimewa

    Menurut Irmanto yang membidangi keorganisasian di PWI Jaya, anggota PWI bidang liputan musik dan film, secara otomatis sudah menjadi bagian dari Seksi Musik dan Film dibawah komando Irish Riswoyo.

    “Jika teman-teman tetap ingin menghidupkan “KAWAN”, itu adalah sebuah pilihan. Selama “KAWAN” bukan organisasi profesi wartawan yang berbadan hukum, bagi kami tidak ada persoalan,” ujar Irmanto.

    Mewakili keluarga besar “KAWAN”, Yayo menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan dan arahan dari para pengurus PWI Jaya. Yayo berharap, akan tercipta sinergi yang positip antara “KAWAN” dan PWI Jaya, khususnya Seksi Musik dan Film.

    KAWAN
    Foto : Istimewa

    Dalam kesempatan itu, Yayo mengundang Ketua PWI Jaya dan jajaran pengurus lainnya untuk hadir di acara deklarasi “KAWAN” sekaligus Lomba Mancing Jurnalis pada Minggu, 5 Desember 2021 di Kolam Pemancingan Telaga Mina, TMII, Jakarta Timur.

    Beberapa artis penyanyi dan pemain film akan menghibur di acara tersebut, diantara grup Band Bagindas dan penyanyi dangdut Connie Nurlita. (EH).