Tove Lo kembali dengan trek dan video klip resmi terbarunya, berjudul ‘No One Dies From Love’ (Pretty Swede Records/mtheory).
Ditulis bersama kolaborator lama Ludvig Söderberg, lagu ini menampilkan vokal Tove Lo yang bergema di tengah disco break, menyanyikan bait ikonik “no one dies from love, guess I’ll be the first”, Dengan nuansa bak warna lampu neon yang menyinari lorong menuju pusat lantai dansa.
Lagu milik Tove Lo menandakan babak baru yang menggairahkan dalam karir seniman kelahiran Swedia berbasis Los Angeles ini.
“Saat kamu berada dalam hubungan cinta dengan seseorang dalam waktu yang lama dan hubungan tersebut tiba-tiba pupus, rasanya sebagian dari dirimu mati. Orang tersebut menjadi asing bagimu. Seluruh memori hancur. “Kata Tove Lo
“Pada awal perpisahan, kamu percaya bahwa kamu tidak seharusnya merasa senang tentang apapun yang pernah dialami dengannya. Namun, saya paling mahir menari menikmati rasa patah hati. Lagu ini bicara tentang itu.”tambah Tove Lo.
Video klip untuk ‘No One Dies From Love’ direkam di sebuah lokasi di Mexico City dan disutradarai oleh duo asal Brazil, Alaska, yang sebelumnya berkolaborasi dengan Tove untuk video klip “Are U gonna tell her?”
Bicara tentang video musik terbarunya ini, Tove bercerita, “Semua lagu dari album ini sangatlah sinematik, dramatis, dan megah, maka untuk narasi visualnya saya ingin menyematkan karakteristik spesifik pada setiap lagu. No One Dies From Love merepresentasikan tokoh klasik yaitu seorang bintang muda yang rentan, kesepian, dan berusaha mencari koneksi. Film pendek ini bercerita tentang kisah cinta yang berbeda.”
‘No One Dies From Love’ dirilis tepat sebelum Tove Lo menjalankan rangkaian tur Amerika Utara
Mengikuti perilisan ‘No One Dies From Love’ hari ini, Tove Lo juga mengumumkan perilisan label rekamannya sendiri yang bernama Pretty Swede Records bersama mtheory, sebagai platform independen untuk karya seninya.
“Ini luar biasa,” ujarnya sambil tersenyum. “Saya punya kebebasan tinggi, dan bekerja sama dengan mtheory sungguh menyenangkan. Ini adalah rilisan pertama di bawah label rekaman saya. Saya seniman pop, tapi saya suka menciptakan hal-hal unik dan saya senang punya kendali penuh atas visi kreatif saya. Ini cara yang sempurna untuk merilis karya yang persis dengan keinginan saya.”tutupnya
‘No One Dies From Love’ kini sudah dirilis di berbagai platform musik.