Cuitan Pandji Pragiwaksono di twitter pribadinya kini trending. Bahkan cuitan itu jadi melebar kemana-mana. Ini karena Pandji mengkritik Presiden di twitter, Rabu (5/10/2022) malam.
“Presiden pasang badan utk rakyat (tanda silang). Presiden pasang badan untuk kepolisian (tanda ceklis),” tulis Pandji Pragiwaksono di twitternya.
Namun, apakah Presiden yang dimaksud Pandji Pragiwaksono itu Presiden Jokowi atau presiden lainnya, namun netizen sudah menyerbu postingan juri Stand Up Comedy Indonesia (SUCI) itu.
Ada netizen yang menilai bahwa cuitan Pandji itu merupakan awal kampanye Anies Baswedan. Seperti diketahui, pada Pilkada DKI periode lalu, Pandji merupakan simpatisan dari pasangan calon Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.
Postingan ini kemudian dibanjiri komentar netizen yang mengaitkan bahwa yang dikritik Pandji Pragiwaksono adalah Presiden Joko Widodo.
“Gak gitu cara berpikir kritis nya ji. Negara sudah hadir apa masih lu serang begini?,” balas @Ir_onekopi.
Ada yang menilai bahwa cuitan Pandji bernuansa politis. “Ga usah berpolitik deh. Asal tahu saja beberapa tahun lalu presiden sudah berusaha membenahi sepakbola kita lewat BOPI Kemenpora jamanya Menteri Nahrawi, tapi PSSI berlindung statuta FIFA kalau NEGARA DILARANG IKUT CAMPUR Urusan Sepakbola. Yang punya hajatan Bola itu PSSI,” urai @joe_uruha.
Kemudian juga ada netizen yang menyandingkan cuitan Pandji Pragiwaksono usai Anies Baswedan dideklarasikan sebagai Capres 2024.
“Tahulah motif dri cuitan ini. Maklum, dulu jadi influenzer calon gubernur DKI, skrng naik pangkat jadi influenzer Calon RI 1 yang baru diusung dari Nandem, arah tujuannya dah kebaca bos. Ini masa berkabung bos jangan dambil kesempatan, ngk elok,” sentil @80Aufaa.***
Namun, ada pula yang setuju dengan pendapat Pandji Pragiwaksono.
“Haha di mata para petinggi negara, rakyat itu cuma sekedar untuk bayar pajak dan sumber suara saat Pemilu. Udah gitu doang. Selebihnya segala kepentingan adalah milik ‘mereka’,” balas @primanisme_.
