Ajeng Cikita Dewi atau yang akrab disapa Ajeng Cikita, kelahiran Sidoarjo 19 Desember 1991, telah melewati suka duka dalam perjalanan karirnya.
Bakat menjadi model sudah ada dalam diri Ajeng Cikita sejak duduk di bangku SMP.
Ajeng Cikita (@ajengcikita) pernah mengikuti Gadis Sampul, dan terpilih sebagai finalis Gadis Sampul. Walau pernah mengalami insiden jatuh pada saat catwalk diatas panggung, namun tidak membuat dirinya gentar.
Di tahun 2019 Ajeng Cikita banting stir menjadi seorang aktor. Alasan dirinya tertarik dalam dunia akting
“Kita bisa keluar dari comfort zone kehidupan kita yang ngga harusnya aku sebagai ajeng, tapi aku dituntut jadi orang lain,” ungkap Ajeng Cikita pada Indeksnews, Jumat (3/9/21)
Single parents kelahiran Sidoarjo ini, berhasil menjadi artis di beberapa FTV diantaranya: Ketiban Cinta Cowok Higienis, Parkiran Para Jomblo, Cinta Cewek Tajir dan Cowok Rusun.
“Kita bisa memerankan berbagai macam peranan, dan menjadi orang lain”, ungkap Ajeng Cikita.
Ajeng Cikita (@ajengcikita) sering membagikan aktifitas keseharian bersama anak-anaknya sekalipun disela-sela dirinya bekerja, dilaman sosial media Instagram.
Setelah memerankan beberapa sinetron, Ajeng Cikita mendapat kesempatan untuk bermain film yang berjudul “Perfect Dream”. Sutradara memilih Ajeng Cikita karna merasa karakter yang ada dalam dirinya sangat cocok dalam film ini.
Tidak disangka-sangka salah satu aktor favoritenya Wulan Guritno, juga ikut bermain dalam film “Perfect Dream”.
“Jadi sebuah tantangan baru buat aku, kalo kita mampu memerankan peran itu akan lebih bagus, tapi kalo kita belum mampu memerankan peran itu, aku pribadi ngga akan aku ambil,” ungkap Ajeng Cikita.
Usai memerankan film Perfect Dream, hubungan Ajeng Cikita dan Wulan Guritno kini berteman baik.
“Menjadi suatu pengalaman berharga film Perfect Dream untuk aku, karna bukan lagi idola kini hubungan aku sama mba Wulan Guritno jadi teman dekat,” ungkap Ajeng Cikita.
Ajeng Cikita pernah bermain dalam film yang berjudul “Kepompong”, menceritakan sebuah persahabatan. Yang di produseri oleh Sentot Sahid.
“Om Sentot Sahid sudah seperti ayah untuk semua pemain Frame Ritz, salah satu orang yg support aku untuk tekun dan fokus biar lebih baik dalam berakting,” ungkap Ajeng Cikita.
Terlepas dari perjalanan karirnya, Ajeng Cikita jauh dari anak-anaknya. Namun tidak membuat dirinya sedih.
“Kalo engga ada suting atau lagi break, aku ke surabaya ketemu anak ya seminggu disana”, ungkap Ajeng Cikita.
Sekarang ini dirinya hanya fokus berkarir, mengurus ibu dan anak-anaknya. Kesibukan Ajeng Cikita saat ini, sedang menjalankan sinetron di sinemart, itu semua karna support dari Bright Management. (EH).