Pernyataan Koster dan Ganjar dituding sebagai pemicu Indonesia terdepak sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20. Pernyataan Gubernur Bali I Wayan Koster dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tersebut terkait penolakan kehadiran Timnas U-20 Israel.
Pernyataan Koster dan Ganjar itupun mengakibatkan Timnas Indonesia U-20 yang sudah dipersiapkan selama bertahun-tahun itu akan dibubarkan. Hal itu bahkan diinstruksikan langsung oleh Presiden Jokowi.
Penolakan dua kepala daerah yaitu Koster dan Ganjar ini berpengaruh terhadap keputusan FIFA karena dua daerah ini digunakan sebagai lokasi pertandingan. Maka FIFA menilai pernyataan keduanya dianggap sebagai intervensi pemerintah.
Keputusan itu sekaligus menyingkirkan skuad Garuda Nusantara untuk ikut berkompetisi di perhelatan bergengsi tersebut. Karena, FIFA kini telah mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.
Namun, pelatih Timnas Indonesia U-20, Shin Tae-yong, berharap agar tiga pemain naturalisasi, Justin Hubner, Ivar Jenner dan Rafael Struick, segera menjadi warga negara Indonesia (WNI) setelah gagal tampil di Piala Dunia U-20. Ketiganya sudah disetujui oleh DPR sebelum disumpah menjadi WNI.
Ketiga pemain tersebut sebelumnya diproyeksikan untuk memperkuat Timnas Indonesia di gelaran Piala Dunia U-20.
“Jadi belum ada laporan apa-apa tentang pemain naturalisasi seperti apa. Tetapi saya berharap ketiga pemain ini tetap jadi warga negara Indonesia untuk memperkuat skuad Timnas Indonesia,” ucap Shin Tae-yong saat ditemui di Stadion GBK, Sabtu (1/4/2023).