Pesenetron Ammar Zoni kini harus menghadapi tuntutan jaksa terkait kasus penyalahgunaan narkoba. Ini untuk kedua kalinya aktor asal Sumatera Barat ini menghadapi kasus yang sama.
Namun, pada kasus kedua ini Ammar Zoni diketahui terancam hukuman 12 tahun penjara. Hal itu terungkap pada saat aktor sinetron 7 Manusia Harimau ini baru saja menjalani sidang kasus penyalahgunaan narkotika pada Selasa (22/8/2023).
Dalam sidang tersebut, Ammar Zoni didakwa pasal alternatif dan terancam hukuman 12 tahun penjara. Kuasa hukumnya, Emil mengungkapkan kondisi kliennya setelah menjalani sidang dalam kondisi tertekan.
“Saat ini Ammar Zoni dalam kondisi tertekan, stres berat,” jelas Emil.
Selain itu, Emil mengungkapkan penyebab Ammar Zoni mengalami stres berat karena harus terpisah dari anak dan istrinya.
“Ammar Zoni stres karena terpisah sama anak istrinya hampir enam bulan ini sangat berat sekali,” kata Emil.
Sementara itu, Emil mengungkapkan seharusnya Ammar Zoni mendapatkan penanganan rehabilitasi. Sebab, Ammar merupakan pengguna narkotika. Sehingga, perlu adanya penanganan medis untuk membantu Ammar Zoni keluar dari lubang buaya.
“Dalam peraturan bersama, seorang pecandu atau pemakai harus dilakukan assessment dan harus dilakukan rehabilitasi,” jelas Emil.
Sedangkan, Ammar sebenarnya telah mendapatkan assessment tersebut. Assessement tersebut telah didapatkannya pada bulan Maret 2023 lalu.
“dai udah dapat assessment tersebut pada 10 Maret 2023,” jelas Emil.
Dalam assessment tersebut disebutkan bahwa Ammar merupakan pelaku penyalahgunaan narkoba. Dia juga disebut sebagai pemakai narkoba kategori ringan.
“Yang bersangkutan merupakan penyalahguna narkotika dengan tingkat penyalahgunaan ringan,” kata Emil.
Di sisi lain, adik kandung Ammar, Aditya Zoni tak membenarkan perbuatan sang kakak. Namun, Aditya Zoni akan terus memberikan dukungan kepada kakaknya tersebut untuk saat ini.
“Saya tidak membenarkan apa yang dilakukan Bang Ammar karena itu salah, saya sebagai adik hanya bisa memberi support,” kata Aditya Zoni.
Dengan adanya ini, Aditya Zoni hanya bisa memetik pelajaran dari kasus Ammar. “Mudah-mudahan kasus ini bisa jadi pelajaran bagi kita semua, juga buat saya,” ujar Aditya Zoni.
Pun Aditya Zoni berharap kakaknya bisa mendapat penanganan rehabilitasi. “Kami berharap Bang Ammar dirawat, bisa direhab,” ungkap Aditya Zoni.