Kontak tembak antara KKB dengan anggota Brimob terjadi di KM 9 Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.
Seorang anggota Brimob asal Bengkulu meninggal. Informasi ini dibenarkan Direskrimum Polda Papua Kombes Faizal Rahmadani, Rabu, 30 November.
Terpisah dari baku tembak ini, Kepolisian Resor Yahukimo, Papua Pegunungan, saat ini menyelidiki kasus penembakan anggota Brimob yang dilakukan orang tak dikenal terhadap personel Polres Yahukimo Brigadir M Yushdar. Korban meninggal akibat tembakan itu.
Penembakan terjadi sekitar pukul 23.09 WIT, Selasa, 29 November di depan BRI, Jalan Raya Jenderal Sudirman, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal menjelaskan penembakan terjadi saat anggota polisi itu hendak melakukan penarikan uang di gerai ATM BRI.
Sebelum kejadian, korban sempat bertegur sapa dengan 3 orang yang berada di depan BRI.
“Pada saat hendak berbincang dengan ketiga saksi, kemudian terdengar suara tembakan 1 kali dari arah yang tidak diketahui dan seketika korbanpun terjatuh,” katanya dikutip dari VOI, Rabu, 30 November.
Saksi di lokasi segera melaporkan penembakan ini ke Polres Yahukimo. Korban dievakuasi ke RSUD Dekai.
“Namun setibanya di sana nyawa korban tidak dapat tertolong dan dinyatakan meninggal dunia,” ujar Kamal.
“Para saksi saat kejadian tersebut tidak dapat melihat pelaku karena kondisi malam hari dan kurangnya pencahayaan. Saat ini kami sedang mengumpulkan keterangan para saksi dan melakukan olah TKP guna mengungkap pelaku penembakan tersebut hingga mengakibatkan seorang anggota Polri meninggal dunia,” sambung dia.
