Antrian kendaraan jenis bus, truk untuk mendapatkan BBM jenis solar di SPBU di Kota Padang, harus antri berjam-jam hingga menunggu sampai malam. Seperti terlihat di SPBU Khatib Sulaiman.
Antrian kendaraan untuk mendapatkan solar di SPBU tersebut membuat kendaraan mengular, menunggu sampai masuknya solar di SPBU yang masih kosong.
Susilo salah seorang sopir bus AKDP harus rela menunggu hingga berjam-jam untuk mendapatkan solar. Dirinya menunggu di SPBU dari pukul 18.00 WIB sore hingga malam, untuk menunggu solar yang rencananya akan masuk ke SPBU tersebut.
Dia mengatakan, seringkali ketika sudah lama mengantri para sopir bahkan tidak kebagian bbm solar, karena stok yang cepat habis, sehingga sopir pun harus mencari lagi ke SPBU yang lain. Dia berharap agar BBM jenis solar pasokannya kembali lancar sehingga aktivitas para sopir pun tidak terganggu.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Jaspar salah seorang sopir angkutan barang dia mengaku, sudah menunggu hingga empat jam untuk mendapatkan solar, karena sejak langkanya solar, aktivitasnya untuk mengantarkan barang ke konsumen selalu terlambat karena lamanya mengantre di SPBU.
SPBU di kawasan khatib sulaiman padang mengular hingga ratusan meter. Kondisi ini menyebabkan terjadi kemacetan panjang karena antrean kendaraan yang akan menunggu BBM memakan badan jalan. (Kay)