Pemerintah Tonga mengeluarkan peringatan tsunami pada Hari Jumat, setelah gempa berkekuatan Magnitudo 7,3 melanda laut sekitar 207 km (128 mil) dari ibu kota, dan memperingatkan penduduk untuk pindah ke daratan ke tempat yang lebih tinggi.
Gempa di Tonga berada pada kedalaman 24,8 km (15,4 mil) yang melanda laut sekitar 207 km (128,6 mil) timur tenggara Neiafu, menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS), melansir Reuters 11 November.
Peringatan tsunami juga dikeluarkan untuk Samoa Amerika, menurut Pusat Peringatan Tsunami Pasifik (PTWC). Gelombang tsunami berbahaya dari gempa mungkin terjadi dalam jarak 300 km dari pusat gempa di sepanjang pantai Niue dan Tonga, katanya.
Sementara itu, layanan meteorologi memperingatkan penduduk untuk pindah ke pedalaman.
“Peringatan tsunami mendesak sekarang berlaku untuk seluruh Tonga karena gempa kuat yang dirasakan di Kerajaan malam ini. Harap segera pindah ke daratan sampai disarankan lebih lanjut,” katanya dikutip dari VOI.
Pada Bulan Januari, letusan gunung berapi Hunga-Hunga Ha’apai memicu tsunami yang menghancurkan desa dan resor, memutus komunikasi untuk negara Pasifik Selatan yang berpenduduk sekitar 105.000 orang.