Manajemen performa dalam suatu perusahaan sangat penting jika perusahaan ingin meningkatkan kinerja dari waktu ke waktu. Tidak selalu proses manajemen performa bisa berjalan lancar karena kompleksitas pekerjaan yang kian berkembang. Untuk itu, perusahaan dapat mengandalkan performance management system.
Namun, belum banyak perusahaan menyadari pentingnya proses manajemen performa. Lantas, kapan perusahaan Anda butuh performance management system?
Inilah beberapa pertandanya!
Proses Penilaian Kinerja Bermasalah
Penilaian kinerja dilakukan untuk mengetahui progress perkembangan kinerja karyawan, bukan untuk menghakimi karyawan. Masalah yang dihadapi dalam penilaian kinerja biasanya soal sulitnya menghimpun data dan informasi dari masing-masing karyawan. Akibatnya proses penilaian kinerja bisa bermasalah dan masalah yang ada pun cenderung sulit teratasi.
Kesulitan untuk Memantau Kinerja
Hal selanjutnya yang menjadi pertanda jika pengelolaan performa di perusahaan bermasalah adalah kesulitan dalam memantau kinerja karyawan. Bagaimana bisa mengelola kinerja jika proses memantau saja sudah sulit? Biasanya kejadian ini disebabkan oleh tidak tersedianya sistem yang real time dalam rekapitulasi atau mendokumentasikan hasil kinerja.
Penyusunan Strategi Terhambat
Penyusunan strategi biasa dilakukan ketika perusahaan selesai melakukan penilaian kinerja. Bisa dikatakan jika penilaian kinerja dan penyusunan strategi ini saling berhubungan satu sama lain. Proses penilaian kinerja yang terhambat juga berimbas kepada penyusunan strategi kinerja. Perusahaan jadi sulit berkembang karena penetapan strategi yang tidak efektif dan tepat sasaran.
Target Tidak Tercapai
Pernahkah perusahaan Anda sulit dalam mencapai target kerja yang sudah ditetapkan sebelumnya? Itu artinya ada yang bermasalah dalam kinerja internal. Pihak perusahaan harus meninjau ulang apakah target yang sulit tercapai itu dari faktor kinerja karyawan atau justru dari manajemen perusahaan itu sendiri. Setelah itu, barulah perusahaan dapat merancang apa yang bisa dilakukan agar kejadian sejenis tidak kembali terulang.
Apakah salah satu dari pertanda di atas pernah terjadi di perusahaan Anda? Itulah tanda jika perusahaan Anda butuh performance management system.
Untuk mengimplementasikan performance management system, perusahaan Anda dapat mengembangkan sistem sendiri atau menggunakan jasa dari vendor eksternal yang jauh lebih praktis.
Ada berbagai macam vendor di luar sana. Contoh dari berbagai vendor tersebut adalah LinovHR yang sudah terkenal dalam membantu manajemen kinerja di berbagai perusahaan.
Tidak hanya itu, LinovHR juga terkenal sebagai vendor yang mampu mengembangkan berbagai software dan aplikasi untuk manajemen SDM mulai dari aplikasi absen online hingga performance management system.
Demikian penjelasan mengenai pertanda bahwa perusahaan Anda butuh performance management system. Dengan penerapan sistem yang sesuai, perusahaan Anda dapat mengembangkan kinerja atau performa secara komprehensif demi mencapai visi dan misi perusahaan. Semoga informasi di atas dapat bermanfaat!