Pemerintah Kota Padang Gencarkan Gerakan Anti Boros Pangan untuk Kurangi 660 Ton Sampah per Hari

Pariwara

- Advertisement -
Penjabat Wali Kota Padang, Andree Algamar, mengajak masyarakat mendukung gerakan “Stop Boros Pangan” sebagai solusi untuk mengatasi masalah sampah di Kota Padang. Setiap harinya, Kota Padang menghasilkan 660 ton sampah, dengan 78 persen dari jumlah tersebut berhasil ditangani oleh Pemkot. Sebagian besar sampah yang dihasilkan berasal dari sisa makanan.

“Kita perlu mengubah pola hidup dan perilaku agar masyarakat lebih bijak dalam mengonsumsi makanan dan menghindari pemborosan,” ujar Andree dalam Dialog Khusus bersama Padang FM, Selasa (2/9/2024).

Sebagai bagian dari solusi, Pemkot Padang fokus pada pengelolaan sampah organik melalui program daur ulang dan budidaya maggot, yang memiliki nilai ekonomis. Selain itu, sekitar 100 ton sampah anorganik berhasil dipilah melalui program bank sampah, yang ditargetkan ada di setiap RW.

Andree juga menekankan pentingnya peran Lembaga Pengelola Sampah (LPS) di tingkat kelurahan hingga kecamatan untuk memastikan pengelolaan sampah yang berkelanjutan. Dalam waktu dekat, TPA Aia Dingin akan diperluas dengan bantuan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST RDF) pada Februari 2025 untuk memperpanjang kapasitasnya.

Dengan langkah-langkah ini, Pemkot Padang berharap dapat mengurangi beban sampah dan mendorong masyarakat menuju gaya hidup yang lebih berkelanjutan.

spot_img

Trending Topic

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Hot News

Game

PENTING UNTUK DIBACA