Dicekoki Miras, 2 Gadis Bawah Umur di Bandung Barat Dicabuli Aparat Desa

gadis dicabuli
Ilustrasi
Seorang pria paruh baya berinisial A (56) tahun yang bertugas sebagai aparat Desa Cinengah, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat diringkus polisi. A diduga mencabuli dua gadis di bawah umur.

Kapolsek Gununghalu AKP Wasiman mengatakan pihaknya sudah menindaklanjuti laporan dari kedua korban dengan menangkap A pada Jumat (24/3) kemarin di kediamannya.

“Kami terima laporan dan aduan dari korban, kemudian kami tindaklanjuti. Pada prinsipnya kami lakukan pelayanan, sementara ini pelaku sudah ditangkap. Untuk perangkat desanya itu Desa Cinengah,” kata Wasiman, Senin (27/3).

Wasiman menyampaikan saat ini A sudah ditahan, namun penanganannya dilimpahkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Cimahi.

“Betul untuk kasusnya nanti dilimpahkan ke Unit PPA, karena kan di kita (Polsek Gununghalu) tidak ada Unit PPA. Untuk korban sendiri sudah divisum,” terang Wasiman.

Wasiman juga mendalami informasi mengenai aksi bejat pelaku diawali mencekoki korbannya dengan minuman keras maupun obat terlarang.

“Kalau soal dicekok dulu atau gimana, masih didalami. Apakah diberikan obat atau miras ya. Seandainya ada, maka nanti kami akan telusuri sumbernya darimana,” papar Wasiman.

Saat ini kedua korban berada dalam pengawasan polisi, termasuk diberikan pendampingan psikologis. Sementara pihak desa dan kecamatan menyerahkan sepenuhnya penanganan kasus tersebut kepada polisi.

“Kita ketahui ini kan perbuatan pribadi, jadi artinya aparat desa dan kecamatan mempersilakan ditangani polisi karena risiko perbuatan pribadi. Untuk korban kita awasi dan berikan pendampingan psikologis,” tutur Wasiman.

Sementara itu, Kepala Desa Cinengah Iman Sariman mengatakan aksi bejat pelaku terendus warga dan didalami pihak desa. Hasil pendalaman itu, aksi pencabulan dilakukan sejak dua bulan belakangan.

“Informasinya dari masyarakat kemudian kami dalami. Kami juga dapat informasi kalau korban dicekoki minuman keras, jadi tidak langsung ke pencabulan. Tapi biar nanti polisi yang memastikan dan menyampaikan seperti apa,” tutup Iman. (kay)

Subscribe
Notify of

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments