Kabar terbaru dari ajang Balapan Formula E yang akan digelar pada 3-4 Juni mendatang, namun tidak lagi diselenggarakan di Sirkuit Ancol.
Informasi terbaru tentang rencana Balapan Formula E atau Jakarta E-Prix 2023 disampaikan langsung oleh Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo.
Ketua Steering Committee (SC) Formula E Jakarta itu mengatakan balapan mobil listrik tahun kedua di Jakarta itu akan dilaksanakan di sirkuit jalanan dalam kota. Lokasinya, selain di Jalan Jenderal Sudirman bisa juga di depan Balai Kota DKI atau Jalan Medan Merdeka Selatan.
“Tahun 2024 kita kemungkinan besar tadi sudah bicara dengan Co Founder and Chief Championship Officer Formula E Alberto Longo dan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi, kita tidak lagi di sirkuit ancol tetapi kita adakan di street circuit dalam kota. Nah, ini lebih menarik,” usai Bamsoet usai bertemu Pj Gubernur Heru di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat pada Selasa (14/3/2023).
Dia menekankan, pelaksanaan kemungkinan Jakarta E-Prix 2024 sudah dipastikan antara di Jalan Jenderal Sudirman atau Jalan Medan Merdeka Selatan. Selain itu, kata Bamsoet, pihaknya juga berencana memperpanjang kontrak balapan Formula E hingga 2030.
Hal itu terjadi jika negosiasi antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, panitia penyelenggara, dan Formula E Operation (FEO) selaku penyelenggara global balap mobil listrik itu menemui kesepakatan.
“Nanti kalau negosiasinya juga oke, kita akan kontrak sampai tahun 2030. Tapi itu nanti kita bicarakan, sekarang sampai 2024 yang sudah ada kontrak,” ujar Bamsoet.
Perhelatan Jakarta E-Prix untuk pertama kalinya diadakan di Sirkuit Ancol pada 4 Juni 2022. Hal itu terjadi pada era Gubernur DKI Anies Baswedan, setelah niatan menggelar balapan di sirkuit jalanan ditolak pemerintah pusat. Anies pertama ingin agar balapan dihelat di SCBD, Jalan Jenderal Sudirman, hingga kawasan Gelora Bung Karno (GBK).
Opsi lainnya, balapan melewat Jalan Medan Merdek dan Monas. Namun, Pemprov DKI tidak mendapatkan izin dari Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) dengan alasan kawasan balapan merupakan Ring 1. Belum lagi, kawasan Monas dan GBK merupakan cagar budaya sehingga berisiko menimbulkan getaran jika diadakan balapan mobil listrik.
Akhirnya, Anies pun memerintahkan PT Jakarta Propertindo (Jakpro) untuk membangun Sirkuit Ancol, sebagai lokasi Jakarta E-Prix. Kini, pada era Heru yang juga menjabat Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres), balapan mobil listrik ini diproyeksikan digelar di sirkuit jalanan, seperti rencana semula pada era Anies.
PT Jakpro ditunjuk sebagai penanggung jawab balapan. Jika pada tahun lalu, balapan hanya berlangsung sehari maka tahun ini dihelat selama dua hari pada 3 dan 4 Juni 2023.
“Secara intensif terus berkomunikasi dan berkordinasi dengan Pihak Formula E Operation (FEO), penyelenggara global Formula E. Terutama terkait hal-hal teknis maupun peforma sirkuit agar tetap memiliki standar FEO,” ujar Direktur Utama Jakpro, Iwan Takwin kepada wartawan di Jakarta pada Rabu (1/3/2023).